Gramedia Literasi

Literature Review : Pengertian, Metode, Manfaat, dan Cara Membuat

literature review

Dalam dunia penelitian terutama karya ilmiah, tidak bisa dilepaskan dari literature atau dalam bahasa Indonesia literatur. Literatur merupakan sumber atau referensi atau acuan bagi para peneliti karya ilmiah, sehingga tidak bisa dilepaskan begitu saja. Dengan kata lain, melalui literatur, seseorang atau peneliti bisa memperoleh informasi serta data-data yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan yang kemudian dijadikan sebagai rujukan untuk membuat karya tulis ilmiah.  Salah satu penelitian yang berkaitan dengan literatur adalah literature review.

Literatur yang sering dijadikan sebagai rujukan atau referensi dalam membuat karya tulis ilmiah, sehingga literatur sangat sulit dilepaskan dari dunia pendidikan. Oleh karena itu, literatur seringkali digunakan oleh mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhirnya atau skripsi. Bahkan, literatur juga dibutuhkan oleh para dosen yang sedang melakukan penelitian atau membuat jurnal.

Literatur ini bentuknya sangatlah beragam atau bisa dibilang bukan hanya buku saja, tetapi juga ada yang dalam bentuk jurnal ilmiah, disertasi, tesis, dan sebagainya. Semakin banyak literatur yang dijadikan sebagai referensi atau rujukan untuk membuat karya tulis ilmiah, maka karya tulis ilmiah yang dihasilkan menjadi optimal. Karya tulis ilmiah yang dikerjakan dengan optimal, biasanya isinya akan lebih kompleks dan tetap mudah dipahami.

Meskipun banyak literatur yang digunakan, tetapi tidak bisa menjamin akan menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas. Oleh karena itu, dalam membuat karya ilmiah, sebaiknya pilih data yang berkualitas atau pilihlah data yang berkaitan langsung dengan topik karya ilmiah yang sedang dibuat.

Untuk bisa mendapatkan data-data yang valid dari literatur, maka pembuat karya ilmiah, sebaiknya melakukan kegiatan literature review terlebih dahulu. Hal ini perlu dilakukan agar penulis karya ilmiah mengetahui data penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya dan bisa dijadikan sebagai referensi. Selain itu, literature review bisa juga digunakan untuk mengetahui pendekatan apa yang sudah dipilih oleh peneliti sebelumnya.

Literature review terdiri dari dua kata, yang pertama literature dan kata kedua yaitu review. Oleh karena itu, sebelum membahas lebih jauh tentang literature review, maka dalam artikel ini akan membahas pengertian literature dan pengertian review.

Pengertian Literature

Literature adalah semua karya tulis yang bisa dijadikan sebagai bahan rujukan atau referensi dalam melakukan berbagai macam bidang penelitian atau karya tulis ilmiah. Dalam bahasa Indonesia, literature lebih dikenal dengan sebutan literatur. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, (KBBI), literatur adalah bahan bacaan yang digunakan dalam berbagai aktivitas, baik secara intelektual maupun rekreasi.

Literature dijadikan sebagai referensi dikarenakan dianggap bahwa dalam literature terdapat banyak sekali data-data yang valid. Selain itu, literatur juga dianggap mempunyai banyak sekali manfaat yang sifatnya abadi. Dengan kata lain, literature tidak akan pernah mati dan akan terus ada dan akan terus berkembang.

Dalam hal ini, berbagai macam karya tulis termasuk dalam bagian literature selama masih berkaitan dengan topik pembahasan yang akan digunakan dalam membuat karya tulis ilmiah. Meskipun bisa digunakan untuk bahan referensi dalam membuat karya ilmiah, tetapi data-data yang ada pada literature harus dicek terlebih dahulu, apakah data-datanya valid atau tidak. Selain itu, bisa juga dicek melalui penulis literature, editor, hingga siapa yang menerbitkan literature tersebut.

Pengertian Review

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa literature review terdiri dari dua kata, setelah membahas pengertian literature, maka pengertian review adalah suatu ringkasan atau juga ulasan yang berasal dari beberapa sumber, seperti film, buku, berita, dan jurnal. Selain itu, review bisa juga berasal dari beberapa produk yang biasanya kita lakukan setelah selesai belanja online .

Review yang dilakukan setelah menyelesaikan belanja online sangat bermanfaat bagi tokonya karena bisa mengetahui hal-hal apa yang perlu ditingkatkan dan hal-hal apa yang perlu dipertahankan. Oleh karena itu, toko online sangat mengharapkan review dari para pembelinya. Dengan begitu, pemilik toko bisa memperbaiki kualitas pelayanan atau kualitas dari produk itu sendiri, sehingga bisa meningkatkan omset penjualan.

Pada dasarnya, hampir sama dengan review produk, arti kata review pada literature review berarti suatu penilaian seseorang terhadap kualitas dari sebuah karya tulis. Dalam hal ini, karya tulis yang dimaksud sangatlah beragam, seperti karya tulis jurnal, novel, buku, dan lain-lain.

Dengan adanya literature review, maka sebuah seseorang akan mengetahui apakah karya tulis tersebut bisa dijadikan referensi untuk penelitian (karya ilmiah) atau tidak. Literature review juga bermanfaat bagi pembuat karya tulisnya karena mengetahui hal-hal yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas karya tulisnya.

Tidak hanya itu, literature review bisa juga bermanfaat bagi orang lain dalam membantu untuk menemukan karya tulis yang memiliki kualitas bagus dan bisa dijadikan sebagai rujukan dalam melakukan penelitian. Dikarenakan cakupan review sangatlah luas, maka review itu sendiri dibagi menjadi beberapa jenis, seperti review jurnal, review, buku, review, artikel, dan masih banyak lagi.

cara mudah menulis karya ilmiah - literature review

Apa Itu Literature Review?

Meskipun literature review terdiri dari dua kata, tetapi sebenarnya arti dari literature review berbeda tidak sama dengan arti gabungan dua kata tersebut. Dalam bidang penelitian terutama pembuatan karya ilmiah, literature review lebih dikenal dengan istilah tinjauan Pustaka. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa literature review adalah suatu kegiatan menganalisis yang dapat berupa kritikan dari suatu penelitian yang sedang dilakukan terhadap suatu topik khusus yang merupakan bagian dari bidang keilmuan.

Isi yang ada di dalam literature review ini berupa penjelasan atau pembahasan tentang teori dari suatu temuan atau topik penelitian. Dari penjelasan teori-teori tersebut dapat dijadikan sebagai landasan teori dalam membuat karya ilmiah atau dalam melakukan kegiatan penelitian. Selain itu, penelitian yang sedang melakukan ini bisa berupa pengembangan dari penelitian sebelumnya atau bisa juga penelitian yang baru pertama kali dilakukan.

Untuk membuat literature review ini, seseorang perlu melakukan beberapa hal terlebih dahulu, seperti membaca sekaligus memahami karya tulis yang ingin dianalisis, mengkritik karya tulis tersebut, dan memberikan ulasan atau tanggapan terhadap karya tulis atau literature tersebut. Maka dari itu, kegiatan literature review ini sangat identik dengan mahasiswa atau dosen. Hal ini dikarenakan mahasiswa atau dosen biasanya akan mendapatkan pekerjaan untuk melakukan literature review.

Pada umumnya, kegiatan membuat literature review ini memang sering dilakukan oleh mahasiswa atau dosen. Adapun beberapa jenis literatur yang sering dikaji ketika melakukan kegiatan literature review, seperti artikel ilmiah yang berasal dari jurnal ilmiah, tesis, disertasi, paper atau makalah yang berasal dari seminal, buku teks (novel, cerpen, buku non fiksi, dan sebagainya), dan laporan dari suatu organisasi yang memiliki tingkat kepercayaan cukup tinggi.

Metode Literature Review

literature review

Ketika ingin melakukan atau membuat literature review bisa menggunakan beberapa metode, yaitu metode systematic mapping study , systematic literature review, dan traditional review. 

Systematic Mapping Study

Systematic mapping study adalah jenis metode literature review yang di mana dalam penulisannya dilakukan secara sistematis dan memakai langkah-langkah yang sudah ditentukan sebelumnya. Dengan metode literature review ini, maka dalam memilih karya tulis yang akan diteliti tidak bisa dilakukan secara subjektif, sehingga harus dilakukan secara objektif.

Systematic mapping study lebih kompleks dan karya tulis yang dapat digunakan lebih banyak bila dibandingkan dengan traditional review . Selain itu, peneliti yang ingin membuat literature review dengan metode ini biasanya sudah memiliki standar tertentu. Dalam hal ini, standar yang dimaksud adalah standar dalam memilih judul dan jenis karya tulis yang akan digunakan.

Maka dari itu, peneliti yang menggunakan metode ini dalam membuat literature review, biasanya akan mengumpulkan berbagai macam karya tulis. Setelah mengumpulkan karya tulis, maka peneliti akan membaca satu per satu karya tulis tersebut yang kemudikan diulas atau dianalisis dan disesuaikan dengan topik pembahasan yang akan diteliti.

Systematic Literature Review

Systematic literature review biasa disingkat menjadi SLR. Systematic literature review adalah sebuah cara yang secara sistematis yang bertujuan untuk mengumpulkan, kemudian menganalisis secara kritis dengan menyajikan data-data serta temuan yang berasal dari berbagai macam penelitian lainnya.

Membuat literature review dengan metode systematic literature review biasanya dilakukan secara berurutan atau secara sistematis. Dengan kata lain, literature review dibuat mulai dari hal-hal yang paling mendasar kemudian baru mengerjakan hal-hal yang kompleks.

Tahapan-tahapan yang perlu dilalui dengan metode ini memang bisa dibilang cukup panjang. Akan tetapi, literature review yang akan dihasilkan menjadi lebih detail, akurat, dan lebih kompleks. Oleh karena itu, ketika melakukan literature review dengan metode ini, maka penulis bisa memperoleh suatu landasan teori yang lebih tajam dan berkualitas.

Traditional Review

Metode kedua yang digunakan dalam membuat literature review adalah traditional review. Traditional review adalah suatu metode yang biasa digunakan untuk membuat literature review oleh para peneliti. Hasil dengan metode traditional review yang biasa digunakan untuk membuat tinjauan pustaka ini sering kita temukan pada survey paper. Oleh karena itu, literature review yang dihasilkan melalui metode ini lebih dikhususkan fokus terhadap satu topik saja. Selain itu, karya tulis yang dipilih sudah diketahui pembuatnya terlebih dahulu.

Dengan metode traditional review ini, maka karya tulis yang dijadikan referensi masih dalam topik pembahasan yang sama dengan penelitian yang sedang dilakukan. Metode ini memang bisa membuat literature review menjadi lebih khusus, tetapi karya tulis yang dapat dijadikan sebagai referensi menjadi terbatas. Padahal tidak menutup kemungkinan kalau bisa jadi data atau sumber yang bisa digunakan bisa diperoleh dari topik pembahasan yang berbeda.

Bukan hanya terbatas dari segi data dan sumber saja, tetapi metode traditional review juga terbatas pada wawasan dan tingkat pemahaman peneliti. Dengan kata lain, semakin luas wawasan peneliti, maka semakin banyak juga karya tulis atau literatur yang sudah dibaca serta diteliti atau dianalisis oleh peneliti.

panduan praktis menulis karya ilmiah - literature review

Manfaat Literature Review

Banyaknya peneliti yang menggunakan literature review bukan tanpa alasan, karena literature review itu sendiri memiliki beberapa manfaat diantaranya:

1. Mengetahui Perkembangan Ilmu Pengetahuan (Bidang Tertentu)

Manfaat pertama yang bisa diperoleh dengan membuat literature review adalah mengetahui perkembangan ilmu pengetahuan bidang tertentu. Dengan manfaat ini, seorang peneliti bisa terus mendalami ilmu pengetahuan tersebut, bahkan bisa ikut andil dalam perkembangan ilmu pengetahuan tersebut.

2. Mengetahui Metode atau Teknik dalam Membuat Karya Ilmiah

Manfaat kedua dari membuat literature review adalah mengetahui metode atau teknik dalam membuat karya ilmiah. Manfaat ini dapat terjadi karena dalam membuat literature review, langkah-langkahnya hampir sama dengan membuat karya ilmiah. Selain itu, dengan membuat literature review, peneliti bisa juga mengetahui teknik-teknik dalam menyelesaikan suatu permasalahan, sehingga solusi dari permasalahan tersebut bisa digunakan oleh pembaca lainnya.

3. Menambah Ilmu Pengetahuan

Selain mengetahui perkembangan ilmu pengetahuan, membuat literature review bisa juga bermanfaat untuk menambah ilmu pengetahuan. Dengan ilmu pengetahuan yang semakin bertambah, maka wawasannya juga akan ikut bertambah. Hal ini dapat terjadi karena ketika melakukan kegiatan literature review, peneliti akan membaca dan memahami berbagai macam karya tulis, baik yang relevan topik pembahasan atau tidak.

4. Mengetahui Hasil Penelitian yang Saling Berhubungan

Ketika melakukan kegiatan literature review, maka kita akan membaca dan memahami karya tulis yang berupa hasil penelitian sebelumnya. Oleh sebab itu, dengan melakukan literature review, maka peneliti akan mengetahui hasil penelitian yang saling berhubungan dengan topik pembahasan yang akan diteliti.

5. Menentukan Topik Pembahasan dan Permasalahan yang Akan Diteliti

Manfaat kelima dari membuat literature review adalah dapat menentukan suatu topik pembahasan dan permasalahan yang akan diteliti. Hal ini dapat terjadi karena ketika membuat literature review, peneliti akan dengan mudah mencari permasalahan atau topik pembahasan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Selain itu, literature review bisa juga bermanfaat bagi peneliti agar penelitian yang dilakukan tidak melenceng kemana-mana.

Setiap manfaat literature review umumnya berhubungan dengan kegiatan penelitian atau membuat karya ilmiah karena membuat literature review itu sendiri termasuk bagian dari membuat karya ilmiah.

pedoman penulisan karya ilmiah  - literature review

Cara Membuat Literature Review

Di bawah ini akan dijelaskan beberapa langkah dalam membuat literature review, antara lain:

1. Mencari, Membaca, dan Memahami Karya Tulis yang Relevan

Dalam membuat literature review, maka peneliti harus mencari karya tulis yang akan digunakan pada penelitian nanti. Bukan hanya dicari saja, tetapi juga harus dibaca, dan dipahami agar bisa mendapatkan sumber data yang relevan dengan topik pembahasan.

2. Memilih Sumber Data yang Jelas

Langkah kedua dari membuat literature review adalah memilih sumber data yang jelas. Hal ini perlu dilakukan agar proses penelitian tidak melenceng dan menghasilkan literature review yang detail dan spesifik.

3. Melakukan Identifikasi Secara Mendalam

Langkah selanjutnya adalah melakukan identifikasi secara mendalam. Dalam hal ini yang diidentifikasi adalah semua karya tulis yang akan dijadikan sebagai rujukan dalam membuat literature review. Semakin dalam identifikasi yang dilakukan, maka sumber data yang diperoleh akan semakin bagus.

4. Membuat Kerangka Literature Review

Sebelum membuat langsung literature review, sebaiknya buatlah kerangka literature review terlebih dahulu. Dengan membuat kerangka literature review, maka peneliti akan mengetahui hal-hal yang perlu diperbaiki dan ditambahkan dalam membuat literature review. Dengan begitu, dapat mengurangi kesalahan dalam membuat literature review dan bisa menghasilkan literature review yang berkualitas.

5. Membuat Literature Review

Langkah terakhir, yaitu buatlah literature review dengan sumber data yang sudah diperoleh sebelumnya.

Setelah mengetahui cara membuat literature review, apakah kamu tertarik untuk langsung mencoba membuat literature review?

menulis karya ilmiah - literature review

Literature review sering dikenal dengan sebutan tinjauan pustaka yang sering kita ditemukan oleh mahasiswa dan dosen yang sedang menyelesaikan tugas akhirnya, seperti skripsi, tesis atau disertasi. Dengan literature review, maka peneliti akan lebih mudah dalam menemukan karya tulis yang jenisnya sama dengan topik pembahasan yang akan diteliti.

Meotode literature review ada, tiga yaitu systematic mapping study , systematic literature review , dan traditional review . Setiap metode itu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Oleh karena itu, sebaiknya gunakanlah metode yang sesuai dengan literature review yang akan dibuat, sehingga bisa menghasilkan literature review yang optimal dan berkualitas.

You may also like

literatur review fungsi

Memahami Analisis Komparatif: Langkah-Langkah...

literatur review fungsi

Mengupas Penelitian Komparatif: Pengertian dan Metode...

literatur review fungsi

Mengenal Metode Komparatif: Pengertian, Prinsip, dan...

literatur review fungsi

8 Peluang Kerja Jurusan Pendidikan Masyarakat, Temukan...

literatur review fungsi

Mengenal Struktur Teks Editorial dan Kaidahnya

About the author.

literatur review fungsi

Saya menulis sekian banyak tulisan untuk menuangkan apa yang ada di pikiran–tentunya setelah diolah dan diracik sedemikian rupa agar menjadi menarik. Saya pikir, setiap orang bisa menulis tentang apa saja, selama mau belajar memahami.

Have a language expert improve your writing

Run a free plagiarism check in 10 minutes, generate accurate citations for free.

  • Knowledge Base

Methodology

  • How to Write a Literature Review | Guide, Examples, & Templates

How to Write a Literature Review | Guide, Examples, & Templates

Published on January 2, 2023 by Shona McCombes . Revised on September 11, 2023.

What is a literature review? A literature review is a survey of scholarly sources on a specific topic. It provides an overview of current knowledge, allowing you to identify relevant theories, methods, and gaps in the existing research that you can later apply to your paper, thesis, or dissertation topic .

There are five key steps to writing a literature review:

  • Search for relevant literature
  • Evaluate sources
  • Identify themes, debates, and gaps
  • Outline the structure
  • Write your literature review

A good literature review doesn’t just summarize sources—it analyzes, synthesizes , and critically evaluates to give a clear picture of the state of knowledge on the subject.

Instantly correct all language mistakes in your text

Upload your document to correct all your mistakes in minutes

upload-your-document-ai-proofreader

Table of contents

What is the purpose of a literature review, examples of literature reviews, step 1 – search for relevant literature, step 2 – evaluate and select sources, step 3 – identify themes, debates, and gaps, step 4 – outline your literature review’s structure, step 5 – write your literature review, free lecture slides, other interesting articles, frequently asked questions, introduction.

  • Quick Run-through
  • Step 1 & 2

When you write a thesis , dissertation , or research paper , you will likely have to conduct a literature review to situate your research within existing knowledge. The literature review gives you a chance to:

  • Demonstrate your familiarity with the topic and its scholarly context
  • Develop a theoretical framework and methodology for your research
  • Position your work in relation to other researchers and theorists
  • Show how your research addresses a gap or contributes to a debate
  • Evaluate the current state of research and demonstrate your knowledge of the scholarly debates around your topic.

Writing literature reviews is a particularly important skill if you want to apply for graduate school or pursue a career in research. We’ve written a step-by-step guide that you can follow below.

Literature review guide

Here's why students love Scribbr's proofreading services

Discover proofreading & editing

Writing literature reviews can be quite challenging! A good starting point could be to look at some examples, depending on what kind of literature review you’d like to write.

  • Example literature review #1: “Why Do People Migrate? A Review of the Theoretical Literature” ( Theoretical literature review about the development of economic migration theory from the 1950s to today.)
  • Example literature review #2: “Literature review as a research methodology: An overview and guidelines” ( Methodological literature review about interdisciplinary knowledge acquisition and production.)
  • Example literature review #3: “The Use of Technology in English Language Learning: A Literature Review” ( Thematic literature review about the effects of technology on language acquisition.)
  • Example literature review #4: “Learners’ Listening Comprehension Difficulties in English Language Learning: A Literature Review” ( Chronological literature review about how the concept of listening skills has changed over time.)

You can also check out our templates with literature review examples and sample outlines at the links below.

Download Word doc Download Google doc

Before you begin searching for literature, you need a clearly defined topic .

If you are writing the literature review section of a dissertation or research paper, you will search for literature related to your research problem and questions .

Make a list of keywords

Start by creating a list of keywords related to your research question. Include each of the key concepts or variables you’re interested in, and list any synonyms and related terms. You can add to this list as you discover new keywords in the process of your literature search.

  • Social media, Facebook, Instagram, Twitter, Snapchat, TikTok
  • Body image, self-perception, self-esteem, mental health
  • Generation Z, teenagers, adolescents, youth

Search for relevant sources

Use your keywords to begin searching for sources. Some useful databases to search for journals and articles include:

  • Your university’s library catalogue
  • Google Scholar
  • Project Muse (humanities and social sciences)
  • Medline (life sciences and biomedicine)
  • EconLit (economics)
  • Inspec (physics, engineering and computer science)

You can also use boolean operators to help narrow down your search.

Make sure to read the abstract to find out whether an article is relevant to your question. When you find a useful book or article, you can check the bibliography to find other relevant sources.

You likely won’t be able to read absolutely everything that has been written on your topic, so it will be necessary to evaluate which sources are most relevant to your research question.

For each publication, ask yourself:

  • What question or problem is the author addressing?
  • What are the key concepts and how are they defined?
  • What are the key theories, models, and methods?
  • Does the research use established frameworks or take an innovative approach?
  • What are the results and conclusions of the study?
  • How does the publication relate to other literature in the field? Does it confirm, add to, or challenge established knowledge?
  • What are the strengths and weaknesses of the research?

Make sure the sources you use are credible , and make sure you read any landmark studies and major theories in your field of research.

You can use our template to summarize and evaluate sources you’re thinking about using. Click on either button below to download.

Take notes and cite your sources

As you read, you should also begin the writing process. Take notes that you can later incorporate into the text of your literature review.

It is important to keep track of your sources with citations to avoid plagiarism . It can be helpful to make an annotated bibliography , where you compile full citation information and write a paragraph of summary and analysis for each source. This helps you remember what you read and saves time later in the process.

Receive feedback on language, structure, and formatting

Professional editors proofread and edit your paper by focusing on:

  • Academic style
  • Vague sentences
  • Style consistency

See an example

literatur review fungsi

To begin organizing your literature review’s argument and structure, be sure you understand the connections and relationships between the sources you’ve read. Based on your reading and notes, you can look for:

  • Trends and patterns (in theory, method or results): do certain approaches become more or less popular over time?
  • Themes: what questions or concepts recur across the literature?
  • Debates, conflicts and contradictions: where do sources disagree?
  • Pivotal publications: are there any influential theories or studies that changed the direction of the field?
  • Gaps: what is missing from the literature? Are there weaknesses that need to be addressed?

This step will help you work out the structure of your literature review and (if applicable) show how your own research will contribute to existing knowledge.

  • Most research has focused on young women.
  • There is an increasing interest in the visual aspects of social media.
  • But there is still a lack of robust research on highly visual platforms like Instagram and Snapchat—this is a gap that you could address in your own research.

There are various approaches to organizing the body of a literature review. Depending on the length of your literature review, you can combine several of these strategies (for example, your overall structure might be thematic, but each theme is discussed chronologically).

Chronological

The simplest approach is to trace the development of the topic over time. However, if you choose this strategy, be careful to avoid simply listing and summarizing sources in order.

Try to analyze patterns, turning points and key debates that have shaped the direction of the field. Give your interpretation of how and why certain developments occurred.

If you have found some recurring central themes, you can organize your literature review into subsections that address different aspects of the topic.

For example, if you are reviewing literature about inequalities in migrant health outcomes, key themes might include healthcare policy, language barriers, cultural attitudes, legal status, and economic access.

Methodological

If you draw your sources from different disciplines or fields that use a variety of research methods , you might want to compare the results and conclusions that emerge from different approaches. For example:

  • Look at what results have emerged in qualitative versus quantitative research
  • Discuss how the topic has been approached by empirical versus theoretical scholarship
  • Divide the literature into sociological, historical, and cultural sources

Theoretical

A literature review is often the foundation for a theoretical framework . You can use it to discuss various theories, models, and definitions of key concepts.

You might argue for the relevance of a specific theoretical approach, or combine various theoretical concepts to create a framework for your research.

Like any other academic text , your literature review should have an introduction , a main body, and a conclusion . What you include in each depends on the objective of your literature review.

The introduction should clearly establish the focus and purpose of the literature review.

Depending on the length of your literature review, you might want to divide the body into subsections. You can use a subheading for each theme, time period, or methodological approach.

As you write, you can follow these tips:

  • Summarize and synthesize: give an overview of the main points of each source and combine them into a coherent whole
  • Analyze and interpret: don’t just paraphrase other researchers — add your own interpretations where possible, discussing the significance of findings in relation to the literature as a whole
  • Critically evaluate: mention the strengths and weaknesses of your sources
  • Write in well-structured paragraphs: use transition words and topic sentences to draw connections, comparisons and contrasts

In the conclusion, you should summarize the key findings you have taken from the literature and emphasize their significance.

When you’ve finished writing and revising your literature review, don’t forget to proofread thoroughly before submitting. Not a language expert? Check out Scribbr’s professional proofreading services !

This article has been adapted into lecture slides that you can use to teach your students about writing a literature review.

Scribbr slides are free to use, customize, and distribute for educational purposes.

Open Google Slides Download PowerPoint

If you want to know more about the research process , methodology , research bias , or statistics , make sure to check out some of our other articles with explanations and examples.

  • Sampling methods
  • Simple random sampling
  • Stratified sampling
  • Cluster sampling
  • Likert scales
  • Reproducibility

 Statistics

  • Null hypothesis
  • Statistical power
  • Probability distribution
  • Effect size
  • Poisson distribution

Research bias

  • Optimism bias
  • Cognitive bias
  • Implicit bias
  • Hawthorne effect
  • Anchoring bias
  • Explicit bias

A literature review is a survey of scholarly sources (such as books, journal articles, and theses) related to a specific topic or research question .

It is often written as part of a thesis, dissertation , or research paper , in order to situate your work in relation to existing knowledge.

There are several reasons to conduct a literature review at the beginning of a research project:

  • To familiarize yourself with the current state of knowledge on your topic
  • To ensure that you’re not just repeating what others have already done
  • To identify gaps in knowledge and unresolved problems that your research can address
  • To develop your theoretical framework and methodology
  • To provide an overview of the key findings and debates on the topic

Writing the literature review shows your reader how your work relates to existing research and what new insights it will contribute.

The literature review usually comes near the beginning of your thesis or dissertation . After the introduction , it grounds your research in a scholarly field and leads directly to your theoretical framework or methodology .

A literature review is a survey of credible sources on a topic, often used in dissertations , theses, and research papers . Literature reviews give an overview of knowledge on a subject, helping you identify relevant theories and methods, as well as gaps in existing research. Literature reviews are set up similarly to other  academic texts , with an introduction , a main body, and a conclusion .

An  annotated bibliography is a list of  source references that has a short description (called an annotation ) for each of the sources. It is often assigned as part of the research process for a  paper .  

Cite this Scribbr article

If you want to cite this source, you can copy and paste the citation or click the “Cite this Scribbr article” button to automatically add the citation to our free Citation Generator.

McCombes, S. (2023, September 11). How to Write a Literature Review | Guide, Examples, & Templates. Scribbr. Retrieved April 2, 2024, from https://www.scribbr.com/dissertation/literature-review/

Is this article helpful?

Shona McCombes

Shona McCombes

Other students also liked, what is a theoretical framework | guide to organizing, what is a research methodology | steps & tips, how to write a research proposal | examples & templates, what is your plagiarism score.

Deepublish Store

Literature Review: Pengertian, Metode dan Cara Membuat

Penting gak sing yang namanya Literature Review? Nah, berikut akan kita bahas tentang pengertian literature review, metode, cara membuat dan perbedaan literature review dan systematic review.

Jika sibuk mengerjakan tugas akhir baik itu skripsi, tesis, maupun disertasi maka untuk memudahkan prosesnya bisa memahami dulu tema kali ini. Menyusun karya tulis ilmiah memang tidak mudah, biasanya masalah utama yang dihadapi adalah pada data. 

Data yang terlalu sedikit membuat hasil penyusunan karya tulis ilmiah kurang maksimal. Sebaliknya, jika data cukup banyak maka bisa memaksimalkan penulisan isi yang berbobot dari karya ilmiah tersebut. Memperoleh data sebanyak mungkin ternyata tidak cukup hanya bermain dengan kuantitas. Melainkan juga dengan kualitas. 

Jadi, percuma memiliki data banyak jika kualitas data ini buruk alias tidak dipercaya. Mengantisipasi adanya data-data yang tidak relevan, kurang berkualitas, dan kurang yang lainnya. Maka penulis karya tulis ilmiah perlu melakukan kegiatan penting, yaitu literature review. 

Pengertian Literature  

Istilah literature review pada dasarnya berasal dari dua kata dengan makna yang berbeda ketika dipisah. Pada kata literature akan dijumpai definisi semua karya tertulis yang dapat dijadikan rujukan atau acuan dalam berbagai kegiatan di bidang pendidikan dan bidang lainya karena dianggap memiliki keunggulan atau manfaat yang abadi. 

Affiliate Buku

Jadi, karya tulis apapun termasuk ke dalam literature yang selama relevan dengan tema yang dicari maka bisa digunakan. Sekaligus terbukti kredibel, bisa mengecek kebenaran data dengan mencocokan data pada sebuah karya tulis dengan karya tulis lainnya. Kemudian bisa juga memperhatikan siapa penulisnya, siapa penerbitnya, siapa editornya, dan lain-lain. 

Literature yang merupakan seluruh karya tulis ilmiah yang layak dijadikan referensi kemudian terbagi menjadi tiga jenis jika dilihat dari ketajaman analisisnya. Yaitu: 

1. Literature Primer 

Literature primer adalah literature atau karya tulis ilmiah yang berisi hasil penelitian dan kemudian dipublikasikan. Contoh literature primer ini adalah skripsi, tesis, disertasi, jurnal, laporan penelitian, hasil wawancara, dan lain sebagainya. 

2. Literature Sekunder 

Literature sekunder adalah literature yang disusun dari literature primer, artinya literature primer dijadikan rujukan untuk menentukan isi dari literature sekunder tersebut. Contoh literature sekunder ini antara lain ensiklopedia, indeks, majalah, koran, buku pedoman atau panduan, dan lain sebagainya. 

3. Literature Tersier 

Literature tersier adalah literature yang berfungsi menunjukan bagaimana cara mendapatkan atau membaca literature sekunder. Misalnya almanak, pedoman literature, daftar indeks, dan lain sebagainya. 

Pengertian Review

Kata kedua di dalam literature review adalah kata “review”. Review merupakan sebuah ringkasan, ulasan dari beberapa sumber seperti buku, jurnal, film, berita, suatu produk dan lain-lain. Ulasan mengenai suatu karya maupun produk disebut dengan istilah review tadi. Sehingga isinya bisa berupa pujian, saran, dan juga kritik. 

Review atau ulasan semakin familiar di telinga masyarakat, apalagi sejak kegiatan belanja online mulai rutin dilakukan. Belanja online dibarengi dengan pemberian review setelah barang yang dibeli diterima. Review ini bisa dijumpai di marketplace, media sosial, dan media jualan lainnya. 

Sebagaimana pada produk, adanya review membantu mengetahui kualitas produk sebelum membelinya. Sehingga bermanfaat untuk pembeli selanjutnya agar pertimbangannya kuat sebelum membeli produk. Sebaliknya, bagi produsen atau penjual adanya review bisa menjadi bahan untuk terus meningkatkan kualitas produk. 

Review kemudian tidak hanya terjadi pada produk melainkan juga pada karya tulis, baik itu novel, buku, jurnal, dan lain sebagainya. Review membantu menilai kualitas sebuah karya tulis apakah layak dibaca atau layak dijadikan referensi. 

Sehingga bagi pembaca lain bisa dibantu menemukan bacaan terbaik. Sementara bagi penulis bisa menjadi sarana untuk perbaikan kualitas karyanya. Review kemudian memiliki beberapa jenis, yaitu: 

1. Review Buku 

Review buku tentu saja dilakukan dengan mengulas isi buku dan unsur intrinsik lain dalam sebuah buku. Sehingga bisa membantu orang lain untuk mengetahui apakah buku tersebut tepat untuk dibeli dan dibaca atau sebaliknya. 

2. Review Jurnal 

Review jurnal adalah ulasan mengenai isi jurnal untuk memahami apa inti dari tema atau topik yang tercantum di dalam jurnal tersebut. Pada jurnal ilmiah, maka review dilakukan untuk memahami proses dan hasil penelitian yang tercantum di dalamnya. 

3. Review Gadget 

Review gadget adalah ulasan tentang gadget biasanya gadget keluaran terbaru entah itu smartphone, tablet, atau jenis lainnya. Ulasan ini membantu mengetahui apa saja fiturnya, daya tahan baterai, dan lain sebagainya. 

4. Review Makanan 

Review makanan adalah review yang mengulas tentang makanan baik itu dari segi tampilan atau plating , rasa, kebersihan, komposisi bahan, harga, dan lain sebagainya. 

Pengertian Literature Review 

Lalu, kemudian apa yang dimaksud dengan literature review? Apakah literature review ini adalah ulasan mengenai sebuah literature? Jadi, literature review yang merupakan gabungan dua jenis kata antara “literature” dengan kata “review” tidak lantas memiliki arti sesuai penggabungan arti dua kata tersebut. 

Promo Buku

Istilah literature review sering juga disebut dengan tinjauan pustaka. Sehingga literature review ini adalah analisis berupa kritik (membangun maupun menjatuhkan) dari penelitian yang sedang dilakukan terhadap topik khusus atau pertanyaan terhadap suatu bagian dari keilmuan.

Literature review kemudian berisi tentang uraian teori sebuah hasil penelitian, temuan, dan juga bahan dalam kegiatan penelitian. Semua ini kemudian bisa digunakan sebagai landasan teori pada saat melakukan penelitian maupun menyusun karya tulis ilmiah. Adapun penelitian yang dilakukan bisa merupakan pengembangan bisa juga baru. 

Kegiatan ini cakupannya mulai dari membaca sejumlah literature, memahami, mengkritik, dan memberikan ulasan terhadap literature tersebut. Bagi kalangan akademik kegiatan ini sering dilakukan karena memang dekat dengan perilaku satu ini. Terutama kalangan dosen dan juga mahasiswa. 

Kebanyakan mahasiswa menganggap jika kegiatan ini hanya dilakukan dengan membaca literatur jenis tertentu dan judul tertentu. Padahal prosesnya lebih kompleks karena tidak hanya membaca melainkan juga menilai dan memberikan ulasan. Adapun jenis literatur yang umum dikaji dalam literatur review antara lain: 

  • Paper atau artikel ilmiah dari Jurnal Ilmiah. 
  • Paper dari konferensi atau seminar yang kemudian dikenal dengan sebutan prosiding. 
  • Tesis dan Disertasi. 
  • Report (Laporan) dari Organisasi yang Terpercaya. 
  • Buku Teks. 

Semua literature ilmiah kemudian bisa dijadikan sumber untuk dilakukan literature review. Tujuan dari kegiatan ini sangat banyak, misalnya untuk memperdalam pengetahuan terhadap suatu bidang khususnya setelah membaca dan mengulas buku teks.

Baca juga: Cara Membuat Artikel Ilmiah

Metode dalam Literature Review 

Dalam melakukan literature review, setiap peneliti bisa menggunakan salah satu dari tiga jenis metode. Metode tersebut adalah: 

A. Systematic Literature Review

Metode yang pertama adalah Systematic Literature Review (SLR). SLR sendiri merupakan cara sistematis untuk mengumpulkan, mengevaluasi secara kritis, mengintegrasikan dan menyajikan temuan dari berbagai studi penelitian pada pertanyaan penelitian atau topik yang menarik. 

Sesuai dengan namanya, literature review dengan metode ini dilakukan secara sistematis atau berurutan dari yang paling dasar ke yang paling kompleks. Misalnya dimulai dari mengumpulkan literature dulu baru kemudian membaca dan melakukan evaluasi. Memang tahapannya panjang dan memakan waktu yang lebih lama. 

Namun, dengan metode ini maka proses mengulas suatu karya ilmiah menjadi lebih akurat dan mendetail. Mengerjakan karya tulis ilmiah dengan metode ini membantu mendapatkan landasan teori yang mendalam dan beragam sekaligus berkualitas. Sifatnya yang berurutan membuatnya mudah dilakukan dan dipahami. 

B. Traditional Review

Metode yang kedua adalah Traditional Review, yaitu metode tinjauan pustaka yang selama ini umum dilakukan oleh para peneliti, dan hasilnya banyak kita temukan pada survey paper yang ada. Sehingga review terhadap karya ilmiah dilakukan khusus di satu topik saja dan memilih literature yang diketahui oleh pelakunya. 

Sebagai contoh ada seorang mahasiswa yang melakukan literature review dengan metode tradisional. Maka akan mencari literature dari jenis yang diketahuinya dan menyaringnya untuk menemukan literature dengan satu topik yang sama. Pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan SLR namun lebih terbatas. 

Terbatas dari jenis dan tema literature yang dibaca, padahal data dan informasi tertentu bisa didapatkan dari literature jenis dan tema lainnya. Selain itu terbentur juga oleh tingkat pemahaman dan wawasan peneliti. Semakin luas wawasannya semakin banyak literature dibaca dan di review. Begitu juga sebaliknya. 

C. Systematic Mapping Study

Metode yang terakhir adalah Systematic Mapping Study. Systematic Mapping Study adalah metode penulisan studi literature yang sistematis dengan menggunakan tahapan-tahapan yang telah ditetapkan sebelumnya. Melali metode ini, pemilihan jenis literature tidak secara subjektif atau tidak sesuai keinginan dan pengetahuan pribadi. 

Melainkan menggunakan protokol atau filter tertentu, artinya peneliti menggunakan standar tertentu dalam menentukan jenis dan judul literature yang akan digunakan. Pada metode ini, tema literature lebih luas dibandingkan dengan metode Traditional Review dan kemudian dikelompokan. 

Jadi, semua literature baik berupa buku, jurnal, dan sebagainya disusun oleh peneliti berdasarkan kategori atau tema. Baru kemudian dibaca dan diulas satu per satu sebagaimana melakukan literature review pada umumnya. 

Metode dalam melakukan literature review cukup beragam, setiap peneliti bebas menentukan akan menggunakan metode yang mana. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan bisa juga disesuaikan dengan keadaan.

Namun, jika ingin melakukan penelitian pengembangan maka lebih dianjurkan menggunakan metode Systematic Mapping Study . 

Manfaat Literature Review 

Proses dalam melakukan literature review memang bisa memakan waktu, dan hal ini penting karena bisa menentukan kualitas penelitian maupun karya tulis yang akan disusun. Selain itu, literature review juga memberi banyak manfaat bagi pelakunya. Manfaat tersebut antara lain: 

1. Memperdalam Pengetahuan 

Manfaat pertama dari kegiatan literature review adalah bisa memperdalam pengetahuan, khususnya dari bidang keilmuan yang dipelajari. Sebab membaca lebih banyak sumber referensi dan kemudian melakukan review. Setiap sumber referensi memberikan ilmu dan wawasan baru bagi pembacanya.

2. Mengetahui Hasil Penelitian yang Relevan 

Literature review juga bermanfaat untuk mengetahui penelitian sebelumnya yang relevan. Sehingga bisa tahu apakah topik penelitian atau topik karya tulis yang diambil sudah pernah diteliti sebelumnya atau tidak. Jika sudah, maka akan ada lebih banyak literature bisa dibaca.

3. Mengetahui Perkembangan Ilmu di Bidang Tertentu 

Melakukan literature review juga bermanfaat untuk mengetahui apa saja yang berkembang di sebuah bidang keilmuan. Misalnya saja di bidang kesehatan, pada tahun sekian mulai ditemukan mesin X-ray, di tahun sekian ada mesin CT-Scan, di tahun sekian ada mesin MRI, dan seterusnya.

4. Memperjelas Masalah yang Diteliti 

Saat menyusun karya tulis ilmiah maupun melakukan penelitian maka akan mengangkat topik. Topik ini pada dasarnya adalah masalah yang terjadi di lingkungan sekitar. Melakukan literature review bisa membantu memperjelas masalah yang diteliti, sehingga bisa memberi batasan agar tidak meluas.

5. Mengetahui Metode Terkini dalam Menyelesaikan Masalah 

Literature review membantu membaca banyak literature terkini dan hal ini bisa membantu mengetahui metode penyelesaian masalah terkini juga. Artinya, setiap masalah yang sudah diteliti ada penyelesaiannya. Penyelesaian ini sifatnya baru atau modern yang tentu belum semua orang mengetahui dan menerapkannya.

Cara Membuat Literature Review  

Tahap berikutnya yang wajib diketahui adalah bagaimana cara membuat literature review yang baik. Berikut beberapa tahap yang perlu dilakukan: 

1. Mencari Literature yang Relevan 

Tahapan yang pertama adalah mencari literature yang relevan atau sesuai dengan topik penelitian maupun karya tulis ilmiah yang diusung. Misalnya mencari buku, jurnal, dan literature jenis lainnya yang sekiranya relevan dengan topik. Setelah dirasa sumber ini cukup maka bisa beralih ke tahap selanjutnya.

2. Memilih Sumber Spesifik

Tahap selanjutnya adalah membaca semua literature yang sudah dikumpulkan atau didapatkan. Selama proses membaca, silahkan menentukan literature mana saja yang spesifik membahas topik yang relevan tadi. Jadi dalam proses ini dilakukan penyaringan terhadap semua literature yang berhasil dikumpulkan sebelumnya.

Tujuannya untuk menghapus literature yang ternyata isinya kurang sesuai, kurang lengkap, dan ada kekurangan jenis lainnya. Sehingga pada saat proses menulis literature review tidak perlu menggunakan terlalu banyak sumber. Sebab kadang kala semakin banyak sumbernya bukannya semakin paham malah semakin bingung.

Baca jenis-jenisnya pada jenis karya ilmiah yang wajib diketahui mahasiswa

3. Melakukan Identifikasi

Berikutnya adalah melakukan identifikasi, yakni mencatat semua data dan informasi yang diperoleh dari literature yang sudah dipilih secara spesifik. Daftar data inilah yang nantinya akan digunakan dalam menyusun isi literature review.

Sekaligus yang akan digunakan untuk menyusun karya tulis ilmiah atau menjadi dasar penelitian yang dilakukan. Bentuk identifikasi ini bisa berupa pandangan, daftar teori, mencari ketidaksamaan, meringkas, dan lain sebagainya.

4. Membuat Kerangka

Tahap selanjutnya dalam membuat literature review adalah membuat kerangka. Diketahui bahwa literature review memiliki beberapa bagian atau struktur. Dimulai dari pembuka, kemudian isi, dan ditutup dengan kesimpulan. Setiap bagian mengulas hasil pembacaan dan identifikasi semua literature yang berhasil dikumpulkan.

Adanya kerangka membantu menyusun literature review yang sistematis sehingga mudah dipahami dan tentunya enak dibaca. Sekaligus mencegah keluar dari topik karena membahas suatu hal yang ternyata tidak relevan dengan topik penelitian yang diusung.

5. Mulai Menyusun Literature Review

Tahap terakhir adalah mulai menyusun literature review itu sendiri. Isi literature review disesuaikan dengan semua data yang berhasil didapatkan dan dirangkut selama proses membaca dan melakukan analisa. Isi yang mendalam mungkin diperlukan jika memang perlu membahas kritik dan saran secara keseluruhan.

Kemudian, pastikan untuk menggunakan bahasa yang mudah dipahami dan tidak terlalu boros kata. Gunakan susunan kata yang sederhana, padat, singkat, dan jelas. Supaya pada saat membacanya tidak mengalami kebingungan dan harus membaca ulang sumber-sumber yang dijadikan referensi. Hal ini tentu memakan waktu lama.

Melalui penjelasan di atas maka bisa lebih mudah memahami dan melakukan literature review. Jika dilakukan dengan baik, maka bisa meningkatkan kualitas penelitian maupun laporan hasil penelitian. Bagi mahasiswa, bisa membantu meningkatkan kualitas karya tulis ilmiah yang disusun. Jadi, silahkan dipelajari dengan baik dan dipraktekan (Puji).

Baca artikel terkait lainnya

  • Cara Membuat Kerangka Ilmiah
  • 13 Situs Mencari Sumber Ilmiah
  • Cara Menulis Daftar Pustaka Skripsi
  • Apa itu Studi Pustaka ?

FAQ Mengenai Literatur Review

Literatur review merupakan metode sistematis, eksplisit, dan dapat direproduksi untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan menyintesis karya-karya hasil penelitian dan pemikiran praktisi yang telah ada.

Langkah awal dalam penulisan literatur review ini diawali dengan  pemilihan topik . Pemilihan topik ini menjadi kunci penting sebelum melakukan review terhadap literatur yang digunakan.

Literatur review berisi ulasan, rangkuman, dan pemikiran penulis tentang beberapa sumber pustaka (dapat berupa artikel, buku, slide, dsb).

Tinggalkan komentar Batalkan balasan

Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya berikutnya.

dunia dosen

Home » 9 Manfaat dan Cara Melakukan Literature Review Sebelum Meneliti

9 Manfaat dan Cara Melakukan Literature Review Sebelum Meneliti

  • September 14, 2023

Febrianna Nuraini

  • No Comments
  • 1,275 views

manfaat literature review

Dalam menyusun karya tulis ilmiah, seorang dosen akan melakukan literature review untuk menemukan publikasi ilmiah yang relevan dan bisa dijadikan referensi. Selain dijadikan referensi, proses ini membuat publikasi ilmiah menguatkan topik dan solusi yang ditawarkan. 

Proses review terhadap literatur dengan jenis tertentu dan topik-topik yang memang relevan biasanya membutuhkan waktu. Hal ini sesuai dengan metode yang digunakan. Namun, sudahkah paham mengenai pengertian dan manfaatnya? 

Apa Itu Literature Review?

Secara umum, literature review adalah kegiatan analisis dan kritikan terhadap penelitian yang sedang dilakukan terhadap topik khusus dalam suatu bidang keilmuan. Dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah tinjauan pustaka. 

Secara sederhana, kegiatan mereview berbagai jenis literatur ini dimulai dengan membaca ataupun mendengarkan sebuah publikasi ilmiah. Kemudian menganalisis dan merangkum bagian-bagian mana yang dianggap penting dan menjadi landasan teori dari KTI yang disusun. 

Dalam prosesnya, seorang dosen akan menggunakan salah satu dari 3 metode umum untuk melakukan tinjauan pustaka. Yaitu: 

a. Systematic Mapping Study

Metode systematic mapping study adalah proses tinjauan pustaka dilakukan secara sistematis dengan mengikuti langkah-langkah yang telah ditentukan sebelumnya. Pemilihan literatur dilakukan secara objektif sehingga lebih kompleks dan kredibel. 

b. Systematic Literature Review

Metode kedua adalah systematic literature review, yaitu proses studi pustaka yang dilakukan secara sistematis dengan tujuan mengumpulkan dan menganalisis kritis data dan temuan dari berbagai penelitian lainnya.

Dalam metode ini, dosen akan membaca dan menganalisis berbagai publikasi ilmiah dengan tema atau topik yang relevan dengan kebutuhan. Kemudian menyatukan semuanya sampai membentuk kesimpulan. Prosesnya memakan waktu lama, akan tetapi hasil literature review lebih mendalam. 

c. Traditional Review

Metode yang terakhir adalah traditional review, yaitu proses tinjauan pustaka yang dilakukan dengan membaca dan menganalisis literatur dari topik yang sama. Sehingga literatur yang dikaji jumlahnya terbatas untuk mempermudah dosen melakukan analisis dan menarik kesimpulan. 

Artikel seputar “penelitian” ini wajib dosen baca:

  • Mengenal 8 Standar Nasional Penelitian yang Harus Dipenuhi
  • 12 Indikator Kinerja Penelitian yang Perlu Dicapai oleh Dosen
  • State of The Art dalam Penelitian dan 3 Cara Menentukannya

Manfaat Literature Review

Literature review juga menjadi bagian dari karya tulis ilmiah berbentuk artikel ilmiah, makalah, dan sebagainya. Biasanya diletakan di bab pertama atau bab pendahuluan. Proses tinjauan pustaka kemudian menjadi wajib dilakukan sekaligus tepat. 

Pasalnya proses ini bukan hanya sebuah kewajiban melainkan proses penting yang memberi banyak manfaat bagi dosen. Beberapa manfaat dari melakukan tinjauan pustaka adalah: 

1. Memperoleh Ide Penelitian 

Manfaat pertama dari proses literature review adalah membantu memperoleh ide penelitian. Misalnya saat membaca berbagai jurnal maka akan menemukan topik penelitian yang dirasa menarik dan sesuai dengan bidang yang ditekuni. 

Semakin sering membaca jurnal dan publikasi ilmiah lain bisa membantu menemukan lebih banyak ide penelitian. Hal ini tentu penting bagi seorang dosen agar bisa rutin melakukan penelitian dan termotivasi untuk ikut program hibah. 

2. Update Penelitian dan Hasil Penelitian Terkini 

Kegiatan penelitian rutin dilakukan oleh dosen di berbagai negara di dunia, begitu juga yang dilakukan para peneliti di berbagai lembaga penelitian di dunia. Sehingga setiap harinya bahkan setiap jamnya ada saja penelitian baru dilakukan. 

Melakukan tinjauan pustaka membantu pelakunya untuk update penelitian terkini dari suatu topik. Sehingga bisa memberi ide penelitian berikutnya sekaligus mencegah melakukan penelitian serupa tanpa ada novelty (kebaruan).  

3. Menguatkan Penelitian yang Dilakukan

Tinjauan pustaka juga bermanfaat untuk menguatkan penelitian yang dilakukan. Dalam penelitian akan dianalisis masalah dan menerapkan suatu metode sebagai solusi. 

Peneliti wajib menjelaskan metode tersebut memang bisa dijadikan solusi. Caranya dengan menjabarkan penelitian berkaitan metode tersebut, sehingga logis dijadikan pilihan. Tinjauan pustaka bisa membantu memberi penjelasan logis atau ilmiah tersebut. 

4. Mendapatkan Novelty dan Research Gap 

Melakukan literature review juga menjadi salah satu upaya untuk mendapatkan novelty maupun research gap dalam penelitian. Novelty adalah kebaruan, dimana secara sederhana adalah aspek yang menunjukan hal baru dari penelitian yang diajukan dosen. 

Sedangkan research gap secara sederhana adalah kekurangan dalam penelitian sebelumnya. Tinjauan pustaka membantu menemukan dua aspek penting ini, agar penelitian yang diajukan ke pihak terkait dipandang tepat dan penting untuk segera dilakukan. 

Pahami lebih “novelty” dan “research gap” sebelum meneliti:

  • Arti Penting Novelty Penelitian dan 3 Cara Menemukannya
  • Research Gap – Fungsi, Jenis, Contoh di Proposal Penelitian
  • Cara Mencari Research Gap dengan Efisien

5. Memahami Topik Penelitian 

Topik penelitian kadang kala disukai, akan tetapi kurang dipahami. Bisa juga sebaliknya. Jika Anda memiliki topik menarik untuk diteliti akan tetapi kurang begitu paham, maka bisa melakukan tinjauan pustaka. 

Anda bisa membaca berbagai publikasi ilmiah terkait topik tersebut. Sehingga semakin banyak yang dibaca semakin paham topik satu ini. Disinilah didapatkan manfaat tinjauan pustaka, yakni memahami topik penelitian secara mendalam. 

6. Menemukan Referensi yang Relevan 

Tinjauan pustaka juga membantu menemukan referensi yang relevan dengan topik yang ingin diteliti. Sebab referensi ini diperlukan untuk menguatkan topik penelitian tersebut. Tinjauan pustaka membantu membaca banyak literatur dan menemukan yang paling relevan sebanyak mungkin. 

7. Membangun Kerangka Konseptual 

Literature review juga bermanfaat untuk membantu membangun kerangka konseptual dalam penelitian. Lewat kerangka konseptual inilah dosen dan peneliti bisa menghubungkan seluruh variabel penelitian dengan teliti dan lebih mudah. 

8. Menentukan Metode Penelitian yang Paling Tepat 

Dalam melakukan penelitian sudah tentu akan menggunakan suatu metode penelitian. Pilihannya banyak dan melakukan tinjauan pustaka bisa membantu menentukan metode paling tepat untuk topik yang dipilih. 

9. Menghindari Plagiarisme 

Tahukah Anda, bahwa dengan melakukan tinjauan pustaka maka bisa menurunkan resiko plagiarisme? Tinjauan pustaka membantu menemukan novelty sehingga penelitian tidak dianggap meniru penelitian sebelumnya. 

Selain itu juga membantu memahami tata cara menyusun KTI yang bebas dari plagiarisme. Misalnya paham cara mengutip yang baik dan benar sekaligus bagaimana menyusun sitasi pada catatan kaki dan daftar pustaka. 

Apa yang Harus Ada dalam Literature Review

Dalam menyusun literature review di karya tulis ilmiah yang sedang disusun, maka ada beberapa hal yang perlu dicantumkan di dalamnya. Berikut detailnya: 

  • Pendahuluan, pada bagian ini menjelaskan topik penelitian atau KTI yang disusun dan arti penting melakukan tinjauan pustaka untuk memahami topik tersebut. 
  • Rumusan masalah dan tujuan penelitian, pada bagian ini dijelaskan mengenai daftar pertanyaan berkenaan dengan topik dan diikuti tujuan dilakukan penelitian yang mengusung topik tersebut. 
  • Strategi pencarian, pada bagian ini akan menjelaskan mengenai metode atau strategi yang digunakan untuk mendapatkan literatur yang relevan dengan topik. 
  • Kriteria yang digunakan, menjelaskan mengenai kriteria yang digunakan untuk mencari dan menemukan literatur yang relevan. 
  • Ekstraksi data, menjelaskan mengenai data apa saja yang diambil dari literatur yang sudah dibaca dan dianalisis. Misalnya variabel mana saja yang akan digunakan dalam penelitian. 
  • Tema dan sintesis, menjelaskan mengenai tema atau kategori berdasarkan konsep-konsep kunci, teori, atau variabel yang akan digunakan dalam penelitian.  
  • Evaluasi kritis, menjelaskan mengenai kelebihan dan kekurangan dari literatur yang sudah dianalisis. 
  • Diskusi dan implikasi, menjelaskan mengenai ringkasan dari literatur yang sudah dikaji dan bagaimana implikasi atau dampak ketika hasil literature review ini diterapkan langsung.  

Cara Melakukan Literature Review

Setelah memahami apa itu literature review dan apa saja yang perlu dijabarkan di dalam KTI. Maka penting juga untuk memahami bagaimana cara melakukan tinjauan pustaka tersebut. Berikut tahapan yang perlu dilalui: 

1. Mencari Literatur 

Cara membuat literature review dimulai dengan mencari literatur itu sendiri. Jadi, dalam proses awal Anda wajib mencari publikasi ilmiah yang akan ditinjau. Publikasi ilmiah ini bisa jurnal, prosiding, dan juga buku. 

Akan tetapi selain dari KTI tersebut, Anda juga bisa menggunakan makalah dan tugas akhir (skripsi, tesis, dan disertasi) untuk dikaji. Dalam prosesnya, untuk lebih mudah selalu cari literatur dengan topik relevan. 

2. Memilih Literatur 

Dari semua literatur yang didapatkan tentu tidak semuanya akan digunakan. Kenapa? Ada kemungkinan isi tidak relevan, tidak ada yang bisa dikutip, dan sebagainya. 

Selain itu, terlalu banyak literatur yang akan dijadikan referensi bisa membuat pusing. Membaca puluhan literatur juga memakan waktu lebih lama dibanding belasan literatur. Maka silahkan memilih literatur mana saja yang akan dikaji dan digunakan. 

3. Melakukan Identifikasi 

Cara membuat literature review yang ketiga adalah melakukan identifikasi, yaitu tahap memberi tanda pada bagian-bagian penting di dalam literatur yang sudah dipilih di tahap sebelumnya. 

Seluruh bagian yang dianggap penting ini kemudian ditandai dan beberapa atau bahkan semua akan dicantumkan di dalam KTI. Sehingga bisa memudahkan proses menyusun seluruh elemen yang akan masuk dari referensi tersebut. 

4. Menyusun Kerangka 

Tahap berikutnya adalah menyusun kerangka atau outline . Kerangka ini berisi seluruh bagian dan sub bagian yang akan masuk ke dalam tinjauan pustaka. Sehingga bisa disusun secara rinci, mendalam, dan sistematis atau runtut. 

5. Menyusun Literature Review

Tahap akhir adalah mulai menyusun tinjauan pustaka dengan mengikuti kerangka yang sudah disusun. Kerangka dalam tahap ini berfungsi sebagai peta jalan sehingga pembahasan terfokus dan waktu pengerjaan menjadi efisien. 

Sebelum melakukan penelitian, Anda juga perlu membuat roadmap penelitian jangka panjang proyek Anda. Pahami “roadmap penelitian” lebih agar tidak salah:

  • Roadmap Penelitian Dosen dan Prinsip Dasar, Sudah Sesuai?
  • Cara Membuat Roadmap Penelitian dan Contohnya

Contoh Literature Review

Membantu lebih memahami apa itu literature review, bagaimana melakukannya, dan bagaimana mencantumkannya di dalam KTI. Maka berikut adalah contoh yang bisa dipelajari atau dijadikan referensi: 

literatur review fungsi

Leave a Comment Cancel Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

RELATED POST

kalau mau jadi dosen

Ini 7 Hal yang Harus Kamu Siapkan Kalau Mau Jadi Dosen

alasan mengikuti beasiswa

Alasan Mengikuti Beasiswa yang Tepat, Ini Contoh Jawabannya

surat pernyataan tidak menerima beasiswa

Format dan Contoh Surat Pernyataan Tidak Menerima Beasiswa Lain

beasiswa s3 brunei darussalam

Daftar Beasiswa S3 Brunei Darussalam

beasiswa S3 Thailand

5 Beasiswa S3 Thailand dan Keuntungan Studi Di Sana

beasiswa s3 malaysia

5 Daftar Program Beasiswa S3 Malaysia

beasiswa s3 jepang

6 Program Beasiswa S3 di Jepang

DOWNLOAD EBOOK GRATIS ⚠️Hanya Bisa Didownload Selama Ramadan

literatur review fungsi

Baca Juga Artikel Lainnya

alasan mengikuti beasiswa

  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Get Started

  • Daftar Kontributor
  • S&K Kontributor
  • Menerbitkan Buku

Hubungi kami

  • Jl. Rajawali, Gg. Elang 6, No.2 Drono, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman, D.I.Yogyakarta 55581

Email :  [email protected]

Telpon : 081362311132

Dunia Dosen

Dunia Dosen

Dunia Dosen adalah portal informasi seputar dosen yang telah hadir sejak tahun 2016. Dunia Dosen memiliki visi untuk meningkatkan kualitas, kuantitas, serta produktivitas rekan-rekan dosen dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk negeri.

  • Tim Redaksi

Hubungi Kami

  • [email protected]
  • 081362311132

2024 © All Reserved – Dunia Dosen

header ruang jurnal

Dalam dunia akademik, Literature Review adalah sebuah konsep yang telah menjadi bagian integral dari proses penelitian. Dalam melakukan Literature Review, kita tidak hanya sekadar mengumpulkan informasi, namun juga melakukan analisis mendalam terhadap karya-karya terdahulu yang relevan dengan topik yang kita teliti. Sebagai peneliti, kita harus memahami bahwa Literature Review bukan hanya sekadar rangkuman dari karya-karya terdahulu. Tetapi juga merupakan landasan yang kuat bagi pengembangan pengetahuan baru. Pada intinya, Literature Review adalah sebuah kajian sistematis yang mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mensintesis penelitian-penelitian terdahulu yang terkait dengan topik yang sedang diteliti.

Untuk melanjutkan pemahaman mengenai pentingnya Literature Review dalam dunia akademik. Mari kita jelajahi lebih lanjut konsep dan pandangan para ahli tentang hal ini. Dengan memahami perspektif-perspektif yang berbeda, kita akan dapat menggali lebih dalam mengenai relevansi dan manfaat Literature Review dalam proses penelitian.

Pengidentifikasi Tren dan Temuan Terbaru

Dalam proses Literature Review, kita membuka pintu untuk memahami perkembangan terbaru dalam bidang penelitian yang sedang kita eksplorasi. Melalui analisis mendalam terhadap karya-karya terdahulu. Kita dapat melihat secara jelas bagaimana tren-tren baru mulai muncul dan berkembang dalam dunia akademik. Misalnya, dalam studi tentang perubahan iklim, literature review adalah mungkin mengungkapkan tren baru dalam penelitian mitigasi atau adaptasi yang sedang diadopsi oleh para ilmuwan di seluruh dunia.

Pada tingkat metodologis, Literature Review juga memungkinkan kita untuk mengamati perubahan dalam pendekatan penelitian. Misalnya, kita mungkin menemukan bahwa teknologi baru telah memungkinkan para peneliti untuk menggunakan metode yang lebih canggih dalam pengumpulan dan analisis data. Dengan memahami kemajuan ini, kita dapat mengintegrasikan teknik-teknik inovatif ke dalam desain penelitian kita sendiri. Meningkatkan keakuratan dan ketepatan hasil-hasil yang kita peroleh.

Selain itu, Literature Review juga memungkinkan kita untuk menangkap temuan-temuan penting yang baru saja muncul dalam literatur. Contohnya, dalam penelitian medis, mungkin terdapat publikasi baru yang menyoroti terapi baru untuk suatu penyakit atau mungkin menemukan hubungan kausalitas yang belum pernah terungkap sebelumnya. Dengan memahami temuan-temuan ini, kita dapat menggali lebih dalam dan melihat bagaimana penelitian-penelitian tersebut dapat memengaruhi arah penelitian kita sendiri.

Dengan demikian, melalui Literature Review, kita dapat memperoleh wawasan yang berharga tentang tren-tren terbaru, perubahan metodologi, dan temuan-temuan penting dalam bidang penelitian kita. Hal ini tidak hanya memperkaya pemahaman kita tentang subjek yang kita teliti. Tetapi juga memungkinkan kita untuk tetap terdepan dalam mengikuti perkembangan terkini dalam disiplin ilmu kita.

Menyediakan Konteks dan Riset Sebelumnya

Salah satu aspek krusial dari Literature Review adalah kemampuannya untuk menyediakan konteks yang mendalam bagi penelitian yang sedang kita lakukan. Dengan memeriksa riset-riset sebelumnya, kita dapat memahami lanskap yang ada dan mengidentifikasi titik awal yang tepat untuk menyusun penelitian kita. Ini berarti kita dapat melihat bagaimana topik yang sedang kita teliti telah dieksplorasi sebelumnya. Dan di mana letak kesenjangan atau pertanyaan yang masih belum terjawab.

Dengan menempatkan penelitian kita dalam konteks yang lebih luas, kita dapat memperkuat landasan teoritis dari studi kita. Dengan memahami teori-teori yang relevan dan temuan-temuan sebelumnya, kita dapat membangun argumentasi yang lebih kuat untuk pendekatan kita. Misalnya, dalam penelitian psikologi tentang kecemasan remaja. Literature Review dapat membantu kita memahami berbagai teori yang telah diusulkan dalam bidang tersebut. Dan bagaimana temuan-temuan sebelumnya mendukung atau menantang teori-teori tersebut.

Selain itu, Literature Review membantu kita menghindari pengulangan yang tidak perlu dalam penelitian kita. Dengan mengetahui apa yang sudah diteliti sebelumnya dan apa yang telah diketahui. Kita dapat menghindari meneliti topik atau menjawab pertanyaan yang telah dijawab dengan baik oleh penelitian sebelumnya. Hal ini memungkinkan kita untuk fokus pada aspek-aspek baru atau lebih mendalam dari topik yang kita teliti. Sehingga memperkaya kontribusi kita terhadap literatur ilmiah.

Dengan demikian, menyediakan konteks dan riset sebelumnya melalui Literature Review sangat penting dalam memastikan relevansi, keakuratan, dan keberhasilan penelitian kita. Ini tidak hanya membantu memperkuat dasar teoritis penelitian kita. Tetapi juga memungkinkan kita untuk menjadi kontributor yang lebih efektif dalam pengembangan pengetahuan dalam disiplin ilmu kita.

Jasa pelatihan dan bimbingan jurnal ilmiah

Mendukung Pengambilan Keputusan yang Berbasis Bukti literature review adalah

Literature Review berfungsi sebagai landasan penting dalam proses pengambilan keputusan yang berbasis bukti dalam penelitian. Dengan menyelidiki temuan-temuan terdahulu, peneliti dapat membuat keputusan yang lebih terinformasi dan terarah dalam merancang metodologi penelitian mereka. Misalnya, dengan mengevaluasi metode-metode yang telah digunakan sebelumnya dalam literatur. Peneliti dapat memilih pendekatan yang paling sesuai dengan tujuan penelitian mereka. Serta menghindari kesalahan yang mungkin terjadi jika menggunakan pendekatan yang kurang efektif.

Selain itu, Literature Review memungkinkan peneliti untuk memilih instrumen pengukuran yang tepat untuk mengumpulkan data yang diperlukan. Dengan mengetahui instrumen-instrumen yang telah terbukti validitas dan reliabilitasnya dalam penelitian sebelumnya, peneliti dapat memilih instrumen yang paling sesuai dengan variabel yang ingin mereka ukur. Sehingga meningkatkan akurasi dan keandalan data yang dikumpulkan.

Selain itu, Literature Review membantu peneliti dalam menginterpretasikan hasil penelitian dengan benar. Dengan memahami temuan-temuan terdahulu yang relevan dengan topik penelitian, peneliti dapat menempatkan hasil penelitian mereka dalam konteks yang tepat dan mengidentifikasi implikasi praktis dari temuan-temuan tersebut. Hal ini penting untuk memastikan bahwa hasil penelitian tidak hanya akurat secara metodologis. Tetapi juga memiliki relevansi yang tinggi dalam konteks akademik dan praktis.

Dengan demikian, Literature Review berperan penting dalam memastikan bahwa penelitian memiliki keandalan dan validitas yang tinggi. Dengan menyediakan landasan yang kokoh untuk pengambilan keputusan yang berbasis bukti, Literature Review memungkinkan peneliti untuk merancang penelitian yang lebih baik. Mengumpulkan data yang lebih akurat, dan menginterpretasikan hasil penelitian dengan lebih tepat. Ini penting untuk memastikan bahwa penelitian memiliki dampak yang signifikan dalam pengembangan pengetahuan dan praktik dalam bidang yang bersangkutan.

Literatur Review adalah

Dengan meninjau metodologi-metodologi yang telah digunakan dalam penelitian terdahulu. Kita dapat memperoleh wawasan yang berharga dalam memilih pendekatan yang paling sesuai untuk penelitian kita sendiri. Melalui pemahaman yang mendalam tentang metodologi yang telah terbukti berhasil atau tidak berhasil dalam literatur. Kita dapat mengidentifikasi metode yang paling relevan dan efektif untuk tujuan penelitian kita.

Selain itu, memahami temuan-temuan terdahulu juga membantu kita dalam merumuskan hipotesis yang lebih terinformasi dan relevan. Dengan menganalisis penelitian-penelitian sebelumnya, kita dapat mengidentifikasi pola-pola atau tren-tren yang mungkin terjadi. Serta merumuskan hipotesis yang didukung oleh bukti-bukti yang ada. Hal ini tidak hanya meningkatkan keberhasilan penelitian kita, tetapi juga memastikan bahwa penelitian tersebut memiliki relevansi yang kuat dalam konteks ilmiah dan praktis.

Selanjutnya, Literature Review membantu kita untuk menghindari bias dan kesalahan dalam desain dan pelaksanaan penelitian kita sendiri. Dengan menyadari kelemahan-kelemahan yang mungkin terjadi dalam penelitian terdahulu, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah-masalah yang serupa dalam penelitian kita sendiri. Hal ini membantu memastikan bahwa penelitian kita memiliki validitas dan reliabilitas yang tinggi, serta meningkatkan kepercayaan pada hasil-hasil yang diperoleh.

Selain itu, melakukan Literature Review yang komprehensif juga memberikan kontribusi yang signifikan pada pengembangan pengetahuan dalam bidang studi kita. Dengan mengidentifikasi kesenjangan-kesenjangan dalam literatur dan menyusun rencana penelitian yang efektif, kita dapat memberikan kontribusi yang berharga dalam pengembangan teori-teori baru atau pemahaman yang lebih mendalam tentang topik yang kita teliti. Ini tidak hanya bermanfaat bagi perkembangan disiplin ilmu kita, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi komunitas ilmiah secara keseluruhan.

Mengenali Metodologi yang Tepat:

Dalam proses Literature Review, kita menghadapi kesempatan untuk memahami dan mengevaluasi berbagai metodologi yang telah digunakan dalam penelitian terdahulu. Dengan memeriksa metode-metode yang telah diterapkan oleh peneliti sebelumnya, kita dapat mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari masing-masing pendekatan. Misalnya, kita dapat melihat apakah pendekatan kualitatif atau kuantitatif lebih cocok untuk mengungkapkan kompleksitas topik yang sedang diteliti.

Selanjutnya, pemilihan metodologi yang tepat melalui Literature Review juga membantu kita dalam meningkatkan kevalidan dan keandalan penelitian kita. Dengan memilih metodologi yang sesuai, kita dapat meminimalkan potensi bias dan meningkatkan akurasi interpretasi hasil penelitian. Sebagai contoh, dalam penelitian tentang preferensi konsumen, Literature Review dapat membantu kita menentukan apakah pendekatan survei atau wawancara lebih sesuai untuk mengumpulkan data yang representatif.

Membantu Merumuskan Hipotesis:

Melalui Literature Review, kita dapat mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang penelitian-penelitian terdahulu yang relevan dengan topik yang sedang kita teliti. Dengan menganalisis temuan-temuan tersebut, kita dapat mengidentifikasi pola-pola, tren-tren, atau kesenjangan-kesenjangan yang mungkin belum terungkap sebelumnya. Dari pemahaman ini, kita dapat merumuskan hipotesis yang lebih terinformasi dan relevan untuk penelitian kita. Misalnya, jika Literature Review menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang kuat antara faktor-faktor tertentu dalam lingkungan kerja dan produktivitas karyawan, kita dapat merumuskan hipotesis bahwa perubahan dalam faktor-faktor tersebut akan berdampak pada produktivitas karyawan.

Selain itu, pemahaman terhadap temuan-temuan terdahulu juga membantu kita dalam mengarahkan fokus penelitian kita dengan lebih jelas. Dengan mengetahui apa yang telah ditemukan sebelumnya, kita dapat mengidentifikasi pertanyaan-pertanyaan penelitian yang paling relevan dan signifikan untuk diteliti lebih lanjut. Hal ini membantu kita untuk mengarahkan upaya penelitian kita pada area-area yang memiliki potensi untuk memberikan kontribusi yang signifikan pada pengetahuan dalam bidang studi kita.

Menghindari Bias dan Kesalahan:

Melakukan Literature Review memungkinkan kita untuk mengidentifikasi dan memahami secara lebih mendalam kelemahan-kelemahan yang mungkin ada dalam penelitian terdahulu. Dengan mengungkapkan kelemahan-kelemahan ini, kita dapat belajar dari pengalaman para peneliti sebelumnya dan menghindari mengulangi kesalahan yang sama dalam desain dan pelaksanaan penelitian kita sendiri. Misalnya, jika penelitian terdahulu diidentifikasi memiliki bias pemilihan sampel yang signifikan, kita dapat mempertimbangkan untuk menggunakan metode sampling yang lebih representatif dalam penelitian kita sendiri.

Selain itu, dengan menyadari kelemahan-kelemahan dalam penelitian terdahulu, kita juga dapat mempertimbangkan pendekatan-pendekatan alternatif atau strategi-strategi untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul. Melalui analisis Literature Review, kita dapat mengevaluasi berbagai metode dan teknik yang telah digunakan dalam penelitian sebelumnya, serta menentukan mana yang paling sesuai dengan kebutuhan penelitian kita sendiri. Hal ini membantu kita untuk merancang desain penelitian yang lebih kuat dan lebih andal, sehingga meningkatkan validitas dan reliabilitas hasil penelitian kita.

Memberikan Kontribusi pada Pengembangan Pengetahuan:

Melakukan Literature Review yang komprehensif adalah langkah penting dalam menjaga agar penelitian kita tetap relevan dan bermanfaat dalam konteks perkembangan pengetahuan yang terus berkembang. Dengan mengumpulkan, meninjau, dan mensintesis berbagai literatur yang ada, kita dapat mengidentifikasi kesenjangan-kesenjangan dalam pengetahuan dan area-area di mana penelitian lebih lanjut dibutuhkan. Melalui penemuan-penemuan baru, kita dapat menyumbangkan wawasan baru atau solusi untuk tantangan-tantangan yang ada dalam bidang studi kita.

Misalnya, sebuah Literature Review tentang teknologi energi terbarukan dapat mengungkapkan potensi baru dalam pengembangan teknologi baterai yang ramah lingkungan atau menyoroti kebutuhan akan penelitian lebih lanjut dalam integrasi sistem energi terbarukan ke dalam infrastruktur yang ada. Selain itu, Literature Review juga memungkinkan kita untuk melakukan penyelidikan ulang terhadap temuan-temuan yang sudah ada, sehingga memperkuat pemahaman kita tentang konsep-konsep yang telah diteliti sebelumnya.

Menyusun Rencana Penelitian yang Efektif:

Dari hasil Literature Review, kita dapat mengevaluasi berbagai pendekatan yang telah digunakan dalam penelitian terdahulu, baik yang berhasil maupun yang gagal. Hal ini memberikan wawasan berharga tentang faktor-faktor apa yang menyebabkan keberhasilan atau kegagalan penelitian sebelumnya. Misalnya, melalui Literature Review tentang intervensi kesehatan masyarakat, kita dapat belajar bahwa faktor-faktor seperti keterlibatan masyarakat, keberlanjutan program, dan adaptasi lokal merupakan elemen-elemen kunci dalam keberhasilan suatu intervensi.

Selain itu, Literature Review juga membantu kita untuk mengidentifikasi aspek-aspek penting dalam merancang sebuah penelitian, seperti pemilihan populasi sampel yang tepat. Identifikasi variabel-variabel yang relevan, dan merancang pengumpulan data yang baik. Melalui analisis literatur yang komprehensif, kita dapat mempelajari teknik-teknik yang telah terbukti berhasil dalam penelitian sebelumnya. Serta menyesuaikannya dengan kebutuhan dan konteks penelitian kita sendiri. Misalnya, melalui Literature Review tentang metode pengumpulan data kualitatif. Kita dapat mempelajari teknik-teknik wawancara atau observasi yang telah terbukti berhasil dalam mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengalaman subjek penelitian.

Memahami Kesenjangan Penelitian

Dalam proses Literature Review, kita dihadapkan pada kesempatan untuk menggali dan memahami kesenjangan-kesenjangan yang ada dalam literatur yang telah ada. Melalui analisis mendalam terhadap karya-karya terdahulu. Kita dapat mengidentifikasi area-area di mana penelitian sebelumnya belum mencapai atau belum memberikan pemahaman yang memadai. Misalnya, dalam studi tentang pengaruh teknologi terhadap kehidupan sosial remaja, Literature Review dapat membantu kita menemukan apakah ada aspek-aspek tertentu dari interaksi sosial remaja yang masih kurang dipahami atau belum diteliti secara memadai.

Kesenjangan-kesenjangan ini merupakan peluang berharga bagi peneliti untuk menentukan arah dan fokus penelitian mereka. Dengan mengidentifikasi area-area di mana penelitian sebelumnya belum mencapai, peneliti dapat merumuskan pertanyaan penelitian yang relevan dan signifikan. Serta menjadikan kesenjangan tersebut sebagai landasan untuk merancang penelitian mereka. Misalnya, dengan mengetahui bahwa ada kurangnya penelitian tentang pengaruh media sosial terhadap pola tidur remaja, peneliti dapat memilih untuk mengeksplorasi topik tersebut lebih lanjut dalam penelitian mereka sendiri.

Selain itu, memahami kesenjangan-kesenjangan dalam literatur juga membantu peneliti untuk menghindari duplikasi yang tidak perlu dalam penelitian mereka. Dengan mengetahui apa yang telah diteliti sebelumnya dan di mana ada kekurangan informasi atau pemahaman yang memadai. Peneliti dapat memastikan bahwa penelitian mereka memberikan kontribusi yang berarti dan unik terhadap literatur ilmiah. Hal ini membantu memperkaya corpus pengetahuan dalam disiplin ilmu yang bersangkutan dan menghindari pemborosan sumber daya dalam melakukan penelitian yang tidak perlu.

Dengan demikian, memahami kesenjangan-kesenjangan dalam literatur merupakan langkah penting dalam proses Literature Review. Hal ini membantu peneliti untuk mengidentifikasi peluang-peluang baru untuk penelitian. Menjadikan fokus penelitian mereka lebih tepat, serta memastikan bahwa penelitian mereka memberikan kontribusi yang berarti terhadap pengembangan pengetahuan dalam bidang studi yang bersangkutan.

Dalam melakukan literature review adalah tentang pengertian dan peranannya menurut para ahli, kami menyoroti beragam manfaat yang ditawarkan oleh proses ini. Kami menemukan bahwa Literature Review bukan hanya sekadar tinjauan literatur. Tetapi juga merupakan fondasi penting bagi penelitian yang efektif dan berkualitas. Melalui penelitian terdahulu, kita dapat memperoleh wawasan yang mendalam tentang metodologi yang tepat, merumuskan hipotesis yang terinformasi, menghindari bias dan kesalahan, memberikan kontribusi pada pengembangan pengetahuan, serta menyusun rencana penelitian yang efektif. Dengan memanfaatkan Literature Review secara cermat, kita dapat meningkatkan kualitas dan relevansi penelitian kita, serta memberikan kontribusi yang berarti pada kemajuan dalam bidang studi kita. Oleh karena itu, dalam upaya mencapai kemajuan ilmiah yang berkelanjutan, Literature Review menjadi landasan yang tak tergantikan bagi para peneliti.

Apa itu Literature Review?

Literature Review adalah proses sistematis untuk mengumpulkan, meninjau, dan mensintesis literatur yang relevan tentang topik tertentu dalam bidang studi tertentu. Ini membantu kita memahami pemahaman yang sudah ada, menemukan kesenjangan dalam pengetahuan, dan merumuskan arah penelitian baru.

  Mengapa Literature Review penting dalam penelitian?

Literature Review penting karena membantu kita memahami konteks penelitian yang lebih luas, memperkuat dasar teoritis, mengidentifikasi metode yang tepat. Dan menghindari pengulangan yang tidak perlu. Ini juga memastikan bahwa penelitian kita memiliki relevansi yang kuat dalam literatur ilmiah.

  Bagaimana cara melakukan Literature Review?

Untuk melakukan Literature Review, kita perlu merencanakan pencarian literatur yang sistematis. Meninjau literatur yang relevan, mengevaluasi kualitas dan keandalan sumber-sumber yang ditemukan, serta mensintesis temuan-temuan menjadi analisis yang komprehensif.

  Bagaimana Literature Review membantu dalam merumuskan hipotesis?

Melalui Literature Review, kita dapat memahami temuan-temuan terdahulu yang relevan dengan topik penelitian kita. Ini memungkinkan kita untuk merumuskan hipotesis yang lebih terinformasi dan relevan, berdasarkan bukti-bukti empiris yang ada.

  Apa perbedaan antara Literature Review dan bibliografi?

Literature Review melibatkan analisis dan sintesis literatur yang relevan tentang topik tertentu. Sementara bibliografi hanyalah daftar sumber-sumber yang digunakan atau dirujuk dalam sebuah karya. Literature Review lebih menekankan pada pemahaman dan evaluasi terhadap literatur yang ada.

Ikuti artikel Ruang Jurnal lainnya untuk mengetahui lebih banyak artikel mengenai Jurnal Ilmiah. Dan bagi Anda yang membutuhkan jasa pelatihan dan pendampingan jurnal ilmiah hingga publikasi, Ruang Jurnal dapat menjadi pilihan terbaik bagi Anda untuk belajar jurnal ilmiah dari nol. Hubungi Admin Ruang Jurnal dan dapatkan layanan terbaik dari kami. 

Kontak Sekarang

literatur review fungsi

Daftar Jurnal

Latest post, meningkatkan prestasi melalui berbagai metode pembelajaran.

vosviewer

Strategi Sukses dengan Vosviewer dalam Riset Ilmiah

Vosviewer: menyingkap kode rahasia data anda, teknik terbaru menggunakan vosviewer dalam analisis, cara vosviewer mengubah cara anda memahami data, vosviewer: navigasi efektif di dunia data kompleks.

  1. Metode Pembelajaran Kolaboratif Metode pembelajaran kolaboratif telah menjadi favorit di kalangan siswa karena efektivitasnya dalam meningkatkan pemahaman konsep. Dalam konteks pembelajaran kolaboratif, siswa diajak untuk bekerja sama dalam

vosviewer

Vosviewer telah menjadi pilar yang tak tergantikan dalam dunia riset ilmiah modern, membawa dampak besar dalam cara kita memahami dan memanfaatkan data riset. Dengan kekuatannya yang luar biasa, Vosviewer memberikan

Dalam dunia yang semakin dipenuhi dengan data, penting bagi kita untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang informasi yang kita miliki. Hal ini menjadi kunci untuk pengambilan keputusan yang lebih baik,

Vosviewer telah menjadi salah satu alat penting dalam menganalisis data bibliometrik dan visualisasi jaringan ilmiah. Dengan menggabungkan teknologi canggih dengan antarmuka yang ramah pengguna, Vosviewer memungkinkan kita untuk menjelajahi dan

Don’t hesitate to contact us for more information about company or service

footer ruang jurnal

This will close in 20 seconds

literatur review fungsi

RomiSatriaWahono.Net

  • In the News
  • Publications

Systematic Literature Review: Pengantar, Tahapan dan Studi Kasus

  • Research Methodology

Related Posts

  • Tips dan Trik Memilih Jurusan Komputer
  • IlmuKomputer.Com Pensiun!
  • Perjalanan Darat 1826 km itu Nikmat
  • Rumah Ideal di Jabodetabek: Review Wilayah Cibubur

literatur review fungsi

Systematic Literature Review: Pengantar, Tahapan dan Studi Kasus

Posted by Romi Satria Wahono on 15 May, 2016 in Research Methodology | 37 comments

Systematic literature review atau sering disingkat SLR atau dalam bahasa indonesia disebut tinjauan pustaka sistematis adalah metode literature review yang mengidentifikasi, menilai, dan menginterpretasi seluruh temuan-temuan pada suatu topik penelitian, untuk menjawab pertanyaan penelitian ( research question ) yang telah ditetapkan sebelumnya (Kitchenham & Charters, 2007). Metode SLR dilakukan secara sistematis dengan mengikuti tahapan dan protokol yang memungkinkan proses literature review terhindar dari bias dan pemahaman yang bersifat subyektif dari penelitinya. SLR adalah metode literature review yang biasa dilakukan peneliti di bidang farmasi dan kedokteran, meskipun boleh dikatakan baru mulai dibawa ke dunia computing  wa bil khusus software engineering pada tahun 2007 oleh Barbara Kitchenham lewat papernya berjudul Guidelines in performing Systematic Literature Reviews in Software Engineering .

Pengantar dan metode-metode yang ada untuk melakukan literature review sudah dibahas pada artikel sebelumnya tentang Literature Review: Pengantar dan Metode . Pada artikel ini, akan dibahas secara khusus dan mendetail tentang systematic literature review (SLR), beserta tahapan dan studi kasusnya. Untuk bisa memahami artikel ini dengan baik, direkomendasikan untuk mendownload dua dokumen di bawah:

  • Systematic Literature Review (SLR) . Penjelasan komprehensif tentang metodologi penelitian dan systematic literature review. Contoh kasus utama mengikuti artikel ini, tapi ada contoh-contoh kasus bidang non computing.
  • Systematic Literature Review: Pengantar, Tahapan dan Studi Kasus . Penjelasan komprehensif dari artikel ini, termasuk studi kasus tentang SLR mengikuti paper di bawah
  • Romi Satria Wahono, A Systematic Literature Review of Software Defect Prediction: Research Trends, Datasets, Methods and Frameworks , Journal of Software Engineering, Vol. 1, No. 1, April 2015

Secara umum tahapan melakukan SLR terdiri dari 3 bagian besar: Planning , Conducting dan Reporting . Detail tiap tahapan seperti pada gambar di bawah.

tahapan slr

Research Question (RQ) adalah bagian awal dan dasar berjalannya SLR. RQ digunakan untuk menuntun proses pencarian dan ekstraksi literatur. Analisis dan sintesis data, sebagai hasil dari SLR, adalah jawaban dari RQ yang kita tentukan di depan. RQ yang baik adalah yang bermanfaat, terukur, arahnya ke pemahaman terhadap state-of-the-art research dari suatu topik penelitian.

Formulasi RQ harus didasarkan pada lima elemen yang terkenal dengan sebutan PICOC:

  • Population (P) : Target group dari investigasi
  • Intervention (I) : Aspek detail dari investigasi, atau isu yang menarik bagi peneliti
  • Comparison (C) : Aspek dari investigasi dimana Intervention (I) akan dibandingkan
  • Outcomes (O) : Efek dan hasil dari Intervention (I)
  • Context (C) : Setting dan lingkungan dari investigasi

Contoh PICOC dari paper SLR saya (Wahono, 2015) adalah seperti gambar di bawah.

romi-picoc

Langkah berikutnya yang perlu kita lakukan adalah menyusun protokol SLR ( SLR Protocol ). Protokol SLR adalah rencana yang berisi prosedur dan metode yang kita pilih dalam melakukan SLR. Secara umum Protokol SLR biasanya memuat 7 elemen di bawah:

  • Research Questions
  • Search terms
  • Selection criteria
  • Quality checklist and procedures
  • Data extraction strategy
  • Data synthesis strategy

2. CONDUCTING

Tahapan conduting adalah tahapan yang berisi pelaksanaan dari SLR, dimana seharusnya sesuai dengan Protokol SLR yang telah kita tentukan. Dimulai dari penentuan keyword  pencarian literatur ( search string ) yang basisnya adalah dari PICOC yang telah kita desain di depan. Pemahaman terhadap sinonim dan alternatif pengganti kata akan menentukan akurasi pencarian literatur kita. Kemudian langkah berikutnya adalah penentuan sumber ( digital library ) dari pencarian literatur.  Karena literatur yang kita kumpulkan akan sangat banyak, mungkin ratusan atau ribuan paper, maka disarankan untuk menggunakan tool software untuk mempermudah kita mengelola literatur seperti Mendeley, Zotero, EndNote, dsb. Contoh strategi pemilihan literatur adalah seperti gambar di bawah.

romi-studyselection

Setelah semua literatur didapatkan, langkah berikutnya adalah memilih literatur yang sesuai. Untuk mempermudah proses ini kita direkomendasikan membuat kriteria yang berfungsi sebagai filter dalam pemilihan dan penolakan suatu literatur ( inclusion and exclusion criteria ). Contoh inclusion and exclusion criteria adalah seperti pada gambar di bawah.

romi-inclusionexclusion

Masih melanjutkan proses filtering dari literatur, selain inclusion and exclusion criteria , kita juga harus melakukan penilaian kualitas  ( quality assesment ) dari ratusan literatur yang kita temukan. Kitchenham et al. (2007) memberi rekomendasi bahwa penilaian kualitas literatur sebaiknya berdasarkan lima parameter di bawah:

  • Apakah proses analisis data sudah tepat dilakukan?
  • Apakah juga dilakukan analisis residual dan sensitifitas?
  • Apakah akurasi statistik diambil dari data mentah?
  • Seberapa baik komparasi metode yang dilakukan?
  • Seberapa besar ukuran dari dataset yang digunakan dalam penelitian

Selain usulan Kitchengam di atas, peneliti lain menambahkan parameter penilaian kualitas supaya lebih akurat memfilter literatur. Misalnya (Salleh et al., 2011) menyatakan bahwa parameter yang sebaiknya digunakan untuk penilaian kualitas dari literatur adalah seperti pada gambar di bawah.

salleh-qualityassesment

Langkah terakhir setelah kita mendapatkan literatur yang kita inginkan, adalah ekstraksi data ( data extraction ), kemudian melakukan sintesis berbagai hal yang kita temukan dari literatur-literatur yang sudah kita pilih ( synthesis of evidence ). Tujuan utama dari sintesis data adalah untuk menganalisis dan mengevaluasi berbagai hasil penelitian dari berbagai literatur, dan untuk memilih metode yang paling tepat untuk mengintegrasikan penjelasan dan interpretasi dari berbagai temuan tersebut (Cruzes & Dyba, 2011). Sintesis yang kita lakukan bisa berbentuk naratif atau kuantitatif ( meta analysis ). Langkah terakhir ini adalah langkah penting yang harus kita lakukan dengan detail dan hati-hati, karena kualitas SLR kita akan ditentukan dari hasil sintesis dan analisis yang kita lakukan.

3. REPORTING

Reporting  adalah tahapan penulisan hasil SLR dalam bentuk tulisan, baik untuk dipublikasikan dalam bentuk paper ke jurnal ilmiah atau untuk menyusun Bab 2 tentang Literature Review dari skripsi/tesis/disertasi kita. Struktur penulisan dari SLR biasanya terdiri dari 3 bagian besar, yaitu: Pendahuluan ( Introduction ), Utama ( Main Body ) dan Kesimpulan ( Conclusion ).  Bagian Pendahuluan akan berisi latar belakang dan landasan mengapa SLR pada suatu topik itu penting dan harus dilakukan. Sedangkan Bagian Utama akan berisi protokol SLR, hasil analisis dan sintesis temuan, serta diakhiri dengan diskusi yang membahas implikasi dari hasil SLR. Bagian Kesimpulan akan berisi rangkuman dari temuan yang kita dapatkan, sesuai dengan RQ yang kita tetapkan di depan.

romi-struktur

Apabila SLR yang kita tulis akan dikirimkan dalam bentuk paper untuk suatu jurnal ilmiah, kita harus benar-benar menganalisis jurnal apa saja yang tepat untuk paper SLR kita. Tepat disini bisa bermakna dua, tepat dalam arti topiknya sesuai, dan juga tepat dalam arti bahwa kualitas temuan yang kita hasilkan dari SLR kita memang sesuai dengan level dari jurnal ilmiah yang akan kita pilih. Saya biasanya membuat list dari jurnal ilmiah yang saya targetkan untuk tempat publikasi, dan saya urutkan berdasarkan nilai SJR atau JIF dari jurnal tersebut. Saya juga berusaha mempelajari beberapa SLR yang sebelumnya dimuat pada jurnal-jurnal tersebut. Kemudian saya melakukan self-assesment apakah kualitas dari paper SLR saya sepadan dengan yang selama ini muncul di jurnal-jurnal tersebut. Gambar di bawah adalah contoh list jurnal-jurnal di bidang software engineering yang banyak memuat topik tentang SLR yang saya tulis yaitu software defect prediction. Kita akan lebih mudah mendapatkan list jurnal ini, karena proses SLR akan membawa kita ke paper-paper terbaik yang ada dalam suatu topik. Tinggal dilist saja di jurnal apa paper-paper pilihan kita itu diterbitkan.

romi-journallist

Jujur tidak mudah melakukan tinjauan pustaka dan menulis paper dengan metode SLR. Disamping butuh waktu lama, juga butuh ketelatenan supaya kita bisa melakukan sintesis terhadap berbagai temuan dengan baik. Tapi paling tidak artikel ini dapat digunakan sebagai panduan praktis bagaimana tahapan melakukan SLR.

Sekali lagi Untuk bisa memahami artikel ini dengan baik, direkomendasikan untuk mendownload dua dokumen di bawah:

Tetap dalam perdjoeangan!

37 Comments

' src=

Mantab, pa…

' src=

Mohon izin menerapkan ilmu ini di penelitian tesis sy.

' src=

Monggo mas zaenal

' src=

menarik pak Romi, saya sedang proses untuk membuat SLR ini, saya dari ilmu-ilmu sosial meskipun demikian proses yang bapak jelaskan sepertinya bersifat umum artinya bisa digunakan untuk ilmu2 sosial dan eksak. Pertanyaan saya untuk tahap conducting apakah ada program software yang harus diinstal untuk bisa memilah jurnal yang kita inginkan secara otomatis? klo ada mohon petunjuk untuk mendapatkannya seperti apa ya? terimakasih.

' src=

Kayaknya SLR lebih rumit ya Pak

' src=

Lengkap nih penjelasannya, makasih pak

' src=

Perdjoeangan yang sesungguhnya akan segera dimulai 😀

Perdjoeangan yang sesungguhnya akan segera dimulai.

' src=

Nunut sinau pak.

' src=

Terimakasih pak..sangat mencerahkan saya yg sedang galau ^_^

' src=

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat sebuah paper dengan metode SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW, Pak?

' src=

terima kasih banyak semoga bermanfaat

' src=

Terima kasih banyak atas penjelasannya. Alhamdulillah sudah ada bayangan mengenai SLR ini.

' src=

Assalamualaikum pak, saya mau tanya apakah pembuatan RQ itu boleh sedikit atau harus banyak?

' src=

terimakasih pak atas ilmu yang di berikan bapak sangat bermanfaat

' src=

maksasih pak, sangat membantu sekali berhubung skripsi saya harus ganti bikin slr karena sedang ada corona

' src=

terima kasih pak romi, izin copas yaaa 🙂

' src=

Terima kasih Pak… bermanfaat banget buat tugas review jurnal…

' src=

Semoga berkah ilmunya pak Romi, sangat membantu saya mengobati galau karena skripsi

' src=

Terima Kasih Banyak sharingnya, sangat bermanfaat dan saya ijin untuk mendownload. Tabarokallahu.

' src=

Terimakasih Ilmunya sangat bermanfaat di era Pandemi. Di tempat Saya Poltekkes Kemenkes menggunakan Meta analisis. Hampi mirip pak Ya. Mohon komentarnya…

' src=

Izin save pak. Thank you.

' src=

wah,, terimakasih pak artikelnya. bagi yang berminat membuat SLR Bersama sama, dibidang kesehatan, silahkan hubungi saya di email [email protected] ya,, terimakasih

' src=

Salam, selamat pagi Bapak. Terima kasih atas sharing ilmunya yang sangat mencerahkan. Semoga selalu diberkati dan bermanfaat. Aamiin.

' src=

Terima kasih ilmunya Pak, sangat membantu. Pengalaman pertama saya menyusun tugas akhir sebagai mahasiswa farmasi tanpa eksperimen lab, ini cukup menantang dan memberikan hikmah ilmu tersendiri buat saya.

' src=

selamat pagi, ijin bertanya…apakah sy bisa tahu perbedaan mendasar secara singkat antara scoping jurnal, sistematik review dan sistematika literatur review

kirim ke [email protected] terimakasih

sudah ada di materi mas .. monggo disimak dulu ya .. youtubenya juga ada

' src=

Good Articel, izin save ya pak

' src=

Mohon ijin save pak.Terima kash sangat membantu

' src=

Terima kasih penjelasannya pak. Sangat membantu dalam penulisan ilmiah, saya sedang mencoba menulis topik SLR menggunakan metode Prisma.

' src=

izin bertanya pak, untuk melakukan quality assessment terhadap jurnal yang kita teliti dengan menggunakan kriteria new castle ottawa scale, apakah hasil akhirnya dapat digabung dan ditambahkan kemudian dibagi dua? seperti misalnya jurnal A mendapatkan nilai 7 dari reviewer 1 dan mendapatkan nilai 5 dari reviewer 2. apakah hasil tersebut dapat digabung dan dibagi 2 pak? terima kasih banyak pak mohon bantuannya…

' src=

Apakah kantor brainmatics masih di menara Bidakara?

' src=

terimakasih pak

' src=

saya pernah membaca dalam proses SLR harus melibatkan reviewer lain untuk menyortir paper, apakah itu harus dilakukan atau boleh untuk tidak dilakukan? misalnya dalam rangka menulis skripsi atau tesis begitu

Terima kasih banyak Pak Romi ilmunya. Saya dapat banyak ilmu dari channel Pak Romi termasuk tentang SLR ini

' src=

Terima Kasih pak, saya sedang melakukan penelitian skripsi dengan menggunakan metode literature review/SLR dan diagram PRISMA, Atas informasi dan ilmu yang diberikan, saya menjadi tercerahkan.

' src=

Apakah benar bahwa dengan SLR pada akhirnya kita akan mendapatkan research gap, yang nantinya pada saat penulisan thesis/desertasi akan ditindak-lanjuti dengan mem-propose suatu metoda tertentu untuk mengatasinya ? Jika iya, apakah untuk mempertahankan research gap diharuskan menggunakan data empiris ? Demikian juga dengan hasil dari solusi yang di-propose ?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed .

5 Kiat Sukses S3 Lulus Tepat Waktu

My Categories

My schedule.

Copyright © 2004-2024 RomiSatriaWahono.Net. All rights reserved.

  • UConn Library
  • Literature Review: The What, Why and How-to Guide
  • Introduction

Literature Review: The What, Why and How-to Guide — Introduction

  • Getting Started
  • How to Pick a Topic
  • Strategies to Find Sources
  • Evaluating Sources & Lit. Reviews
  • Tips for Writing Literature Reviews
  • Writing Literature Review: Useful Sites
  • Citation Resources
  • Other Academic Writings

What are Literature Reviews?

So, what is a literature review? "A literature review is an account of what has been published on a topic by accredited scholars and researchers. In writing the literature review, your purpose is to convey to your reader what knowledge and ideas have been established on a topic, and what their strengths and weaknesses are. As a piece of writing, the literature review must be defined by a guiding concept (e.g., your research objective, the problem or issue you are discussing, or your argumentative thesis). It is not just a descriptive list of the material available, or a set of summaries." Taylor, D.  The literature review: A few tips on conducting it . University of Toronto Health Sciences Writing Centre.

Goals of Literature Reviews

What are the goals of creating a Literature Review?  A literature could be written to accomplish different aims:

  • To develop a theory or evaluate an existing theory
  • To summarize the historical or existing state of a research topic
  • Identify a problem in a field of research 

Baumeister, R. F., & Leary, M. R. (1997). Writing narrative literature reviews .  Review of General Psychology , 1 (3), 311-320.

What kinds of sources require a Literature Review?

  • A research paper assigned in a course
  • A thesis or dissertation
  • A grant proposal
  • An article intended for publication in a journal

All these instances require you to collect what has been written about your research topic so that you can demonstrate how your own research sheds new light on the topic.

Types of Literature Reviews

What kinds of literature reviews are written?

Narrative review: The purpose of this type of review is to describe the current state of the research on a specific topic/research and to offer a critical analysis of the literature reviewed. Studies are grouped by research/theoretical categories, and themes and trends, strengths and weakness, and gaps are identified. The review ends with a conclusion section which summarizes the findings regarding the state of the research of the specific study, the gaps identify and if applicable, explains how the author's research will address gaps identify in the review and expand the knowledge on the topic reviewed.

  • Example : Predictors and Outcomes of U.S. Quality Maternity Leave: A Review and Conceptual Framework:  10.1177/08948453211037398  

Systematic review : "The authors of a systematic review use a specific procedure to search the research literature, select the studies to include in their review, and critically evaluate the studies they find." (p. 139). Nelson, L. K. (2013). Research in Communication Sciences and Disorders . Plural Publishing.

  • Example : The effect of leave policies on increasing fertility: a systematic review:  10.1057/s41599-022-01270-w

Meta-analysis : "Meta-analysis is a method of reviewing research findings in a quantitative fashion by transforming the data from individual studies into what is called an effect size and then pooling and analyzing this information. The basic goal in meta-analysis is to explain why different outcomes have occurred in different studies." (p. 197). Roberts, M. C., & Ilardi, S. S. (2003). Handbook of Research Methods in Clinical Psychology . Blackwell Publishing.

  • Example : Employment Instability and Fertility in Europe: A Meta-Analysis:  10.1215/00703370-9164737

Meta-synthesis : "Qualitative meta-synthesis is a type of qualitative study that uses as data the findings from other qualitative studies linked by the same or related topic." (p.312). Zimmer, L. (2006). Qualitative meta-synthesis: A question of dialoguing with texts .  Journal of Advanced Nursing , 53 (3), 311-318.

  • Example : Women’s perspectives on career successes and barriers: A qualitative meta-synthesis:  10.1177/05390184221113735

Literature Reviews in the Health Sciences

  • UConn Health subject guide on systematic reviews Explanation of the different review types used in health sciences literature as well as tools to help you find the right review type
  • << Previous: Getting Started
  • Next: How to Pick a Topic >>
  • Last Updated: Sep 21, 2022 2:16 PM
  • URL: https://guides.lib.uconn.edu/literaturereview

Creative Commons

  • Greater Jakarta
  • BINUS @Greater Jakarta
  • BINUS @Bekasi
  • BINUS @Bandung
  • BINUS @Malang
  • BINUS @Semarang
  • About Master of Information System Management Program
  • Organizational Structure
  • MMSI-BINUS Accredited Unggul by LAMINFOKOM
  • Student International Experience
  • Alumni Testimonials
  • Master of Information Management with National Taiwan University of Science and Technology (NTUST)
  • Master of Digital Business Fisheries with Padjajaran University (UNPAD)
  • Master of Marine Digital Technology with Padjajaran University (UNPAD)
  • Thesis Advisors
  • Guidelines and Documents
  • Important Links
  • Research Thesis Topics
  • Poster Thesis MMSI
  • Video Thesis MMSI
  • MMSI @Scopus Indexed Research Publication
  • MMSI @SINTA Research Position
  • MMSI Thesis @BINUS Library
  • News & Events
  • Admission Schedule
  • Entry Requirements
  • Tuition Fee
  • BINUS UNIVERSITY
  • Article / Knowledge & Research

Literature Review (Jarot S. Suroso)

  • Knowledge & Research

Mempelajari bagaimana langkah-langkah penyajian dalam pembuatan artikel / jurnal, bagaimana menyusun artikel, berbagai gaya kutipan dan bagaimana daftar referensi disusun menggunakan APA (American Psychological Association. Literature review berisi uraian tentang teori ,temuan dan bahan penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian. Penelusuran pustaka merupakan langkah-langkah untuk mengumpulkan informasi yang relevan dengan penelitian dan menghindarkan duplikasi. Hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti lain dapat juga dimasukkan sebagai pembanding dari hasil penelitian. Semua pernyataan dan/atau hasil penelitian yang bukan berasal dari penulis harus disebutkan sumbernya, dan tatacara mengacu sumber pustaka mengikuti kaidah yang ditetapkan. Suatu literatur review yang baik haruslah bersifat relevan, mutakhir (tiga tahun terakhir), dan memadai. Tujuan dari literature review adalah : • Untuk mendapatkan landasan teori yang bias mendukung pemecahan masalah yang sedang diteliti. • Teori yang didapatkan merupakan langkah awal agar peneliti dapat lebih memahami permasalahan yang sedang diteliti dengan benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah. • untuk mendapatkan gambaran yang berkenaan dengan apa yang sudah pernah dikerjakan orang lain sebelumnya. • Kegiatan Literatur Review tidak mengambil teori dengan cara copy paste dari sumber pustaka, tapi menganalisis, meringkas dan membandingkan hasil penelitian yang satu dengan lainnya. Aspek – aspek utama dalam melakukan literature review : • Survei artikel yang terkait dengan isu yang diminati • Berikan evaluasi, ringkasan gambaran-gambaran yang ada. • Mendapatkan masukan yang terkait dengan isu dari publikasi yang terbaru hingga publikasi terlama sehingga bisa mendapatkan gambarannya secara jelas. Langkah – langkah literature review : • Formulasi permasalahan • Mencari literature • Evalusai data • Analisis dan interpretasikan Sitasi / Kutipan (Citation) : Sitasi menunjukkan asal-usul atau sumber suatu kutipan, mengutip pernyataan, atau menyalin/mengulang pernyataan seseorang dan mencantumkannya di dalam suatu karya tulis yang dibuat, namun tetap mengindikasikan bahwa kutipan tersebut itu adalah pernyataan orang lain. Ada beberapa metode kutipan (citation) ,yaitu : • IEEE (Institute of Electrical and • Electronics Engineers) Citation Style • Chicago Citation Style • Harvard Citation Style • APA Citation Style • MLA Citation Style • AMA Citation Style Namun yang dipakai di Binus University adalah metode APA Citation Style (American Psychological Association), biasanya penulisan pertama merupakan sumber dari buku, lalu jurnal dan referensi ,dan ditulis terakhir biasanya berasal dari internet. berikut adalah contoh penulisannya : [1] Journal or Magazine Article (use for journals that start each issue with page one) Wilcox, R. V. (1991). Shifting roles and synthetic women in Star trek: The next generation. Studies in Popular Culture, 13(2), 53-65. [2]. Journal or Magazine Article (use for journals where the page numbering continues from issue to issue) Dubeck, L. (1990). Science fiction aids science teaching. Physics Teacher, 28, 316-318. [3] M. Duncan. “Engineering Concepts on Ice. Internet: www.iceengg.edu/staff.html, Oct. 25, 2000 [July, 2007].

Last updated : October 24, 2020 00:00

literatur review fungsi

Your browser is not fully compatible with the features of our website.

Academia.edu no longer supports Internet Explorer.

To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to  upgrade your browser .

Enter the email address you signed up with and we'll email you a reset link.

  • We're Hiring!
  • Help Center

paper cover thumbnail

Fungsi Literatur dalam literatur review

Profile image of bayu atmika

Related Papers

Tugas MID Semester

Jheselin Pongantung

literatur review fungsi

Ismail S Wekke

ABSTRAK Artikel ini mengemukakan langah dan contoh dalam proses menyusun sintesis kepustakaan untuk dijadikan rujukan dalam penulisan artikel. Digunakan tiga langkah, diawali dengan menelusuri kepustakaan.Selanjutnya, menemukan ide utama setiap artikel. Terakhir menuliskan dengan gaya paraphrase, bukan dengan kutipan langsung. Dengan demikian, saat menuliskan artikel akan merujuk kepada ide-ide yang sudah dipublikasikan. Dalam bagian kedua, artikel ini juga mengemukakan contoh-contoh penyusunan sintesis dalam review literatur.

Dhita Angreny

ETNOSIA : Jurnal Etnografi Indonesia

Amri Marzali

This article is part of lecture notes presented in the course of Qualitative Research Method, at The Graduate School of Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA, 2016-2017 academic year. It is written for students who precariously need a guidance to write a literature review for his or her scientific works (skripsi, tesis, and disertasi). Most parts of the paper comes from translation, editing, and digesting of three resource books. This article will be divided into the following sections: What literature review is, aims of literature review, functions of literature review, ways of using literature review, types of literature review, resources for writing literature review, procedures of writing of literature review, literature mapping for the research framework, writing an abstract, and writing a summary.

Literatur yang dirujuk dalam proses penulisan ilmiah merupakan bagian utama dari karya tersebut. Bukan hanya sebagai pemanis belaka, atau unsur yang dapat diabaikan dalam proses pembacaan karya ilmiah. Keberadaan literatur akan menjadi pendukung dalam menunjukkan bahwa artikel tersebut merupakan kelanjutan dan kesinambungan dari publikasi yang sudah ada sebelumnya. Artikel ini mengidentifikasi syarat sebuah literatur yang dapat dijadikan sebagai rujukan dalam proses penulisan ilmiah. Selanjutnya, artikel ini juga menggambarkan aspek utama dalam penulisan laporan penelusuran kepustakaan.

Aris Hartono

Literatur review merupakan salah satu dari sekian banyak teknik yang dapat digunakan untuk melakukan kegiatan penelitian. Literatur review berada pada posisi paling atas dari hierarchy of evidence. Hal ini menunjukkan bahwa literatur review merupakan salah satu teknik untuk melakukan pembuktian atau pendekatan masalah tertentu atau dapat dikatakan bahwa literatur review merupakan proses ilmiah yang menghasilkan output berupa laporan yang dimaksudkan untuk melakukan penelitian ilmiah atau memfokuskan sebuah studi. Namun fakta menunjukkan literatur review terkadang dianggap sesuatu hal yang sulit untuk dilakukan mengingat untuk menyusun suatu literatur review dibutuhkan adanya pemahaman dari seorang peneliti dalam melakukan kajian terhadap suatu masalah (teori, model atau metode). Penyusunan literatur ilmiah melibatkan beberapa tahapan proses diantaranya adalah menemukan literatur yang relevan, melakukan evaluasi sumber literatur review, melakukan identifikasi tema dan kesenjangan ant...

Aprianti Rosidah

Desi Dachas

Analysis of maternity joernal

Jurnal Masohi

MUANNIF RIDWAN

Gita Anggraini

RELATED PAPERS

Anais do XXXV Congresso …

Manuel Eduardo Rocha Valdez

Journal of Neurochemistry

Denes Agoston

Lecture Notes in Computer Science

Junaid ahmad Siddiqui

BMC Nursing

Giorgio Magon

Nihal Joshua

Real Estate & Planning …

Elaine Worzala

Journal of Chemical &amp; Engineering Data

Silvia Garcia

Research Nepal Journal of Development Studies

Dr. Sudhamshu Dahal

Revista do Instituto de Medicina Tropical de São Paulo

Dimas Santiago

Child: care, health and development

Stuart Logan

Estilos da Clinica

Fernanda Fernandes da Silva

Stefano Scarpetta

Sandra Rubí Amador Corral

Open Journal of Internal Medicine

Shahzaib Khan

Anna Felkner

Acta Crystallographica Section E Structure Reports Online

Advances in Science, Technology and Engineering Systems Journal

mustapha kouzer

Revista de Psiquiatria Clínica

Rosana Mastrorosa

WA 0852 7019 0835 T E M P A T P K L M E D A N Gratis

Heritage Science

Cristina Ruiz-Recasens

International Journal of Nursing Studies

Inga Truskauskaitė-Kunevičienė

原版的成绩单制作 大学毕业证成绩单学位证留信网认证

Kardiyovasküler hemşirelik dergisi

TC Hilal Uysal

See More Documents Like This

RELATED TOPICS

  •   We're Hiring!
  •   Help Center
  • Find new research papers in:
  • Health Sciences
  • Earth Sciences
  • Cognitive Science
  • Mathematics
  • Computer Science
  • Academia ©2024

logo ascarya

  • Asistensi Jurnal
  • Conference Indonesia Scopus dan WoS
  • Jasa Translate Jurnal
  • Jasa Pembuatan Ojs Jurnal
  • Jasa Template Jurnal Ilmiah
  • Bimbingan Skripsi Online
  • Jasa Pengetikan Online
  • Jasa Edit Skripsi dan Layout
  • Jasa Layout Buku Ascarya Solution
  • Jasa Layout Skripsi 24 Jam Jadi
  • Jasa Press Release
  • Jasa Analisis Data Kualitatif
  • Jasa Olah Data Statistik
  • Jasa Proofreading Internasional
  • Jasa Cek Turnitin
  • Mitra Bisnis
  • Lowongan Kerja Freelance
  • Percetakan Buku
  • Book Chapter

Home » Contoh Literature Review dan Cara Membuatnya

Contoh Literature Review dan Cara Membuatnya

  • Ascarya Academia
  • May 14, 2021
  • One Comment

Contoh Literature Review

Mengetahui cara membuat sebelum mengidentifikasi contoh literature review sangatlah urgen. Untuk itu, dalam ulasan kali ini Anda tidak hanya disajikan contoh semata, melainkan step-step yang harus Anda lakukan.

Literature review pada dasarnya adalah melakukan survei terhadap artikel ilmiah, buku, disertasi, prosiding konferensi, dan / atau materi terbitan lainnya. Tujuannya adalah untuk memberikan ringkasan, deskripsi, dan evaluasi kritis dari suatu topik, masalah, atau bidang penelitian.

literatur review fungsi

Apa yang Harus Ada dalam Literature Review:

  • Gambaran umum tentang subjek dan tujuan tinjauan.
  • Analisis karya yang mendukung karya melawan dan bekerja dengan pandangan netral tentang subjek tersebut. Ini harus dibagi dengan jelas.
  • Penjelasan persamaan dan perbedaan antar karya.
  • Perbandingan pandangan berbeda dipegang oleh penulis lain.
  • Kritik terhadap metodologi.
  • Pemeriksaan kesenjangan dalam penelitian.
  • Evaluasi bagaimana setiap studi berkontribusi pada argumen yang bersangkutan.
  • Kesimpulannya merangkum tinjauan pustaka.

Beberapa poin tersebut di atas seluruhnya tercover dalam contoh literature review yang disajikan dalam artikel ini. Anda sebaiknya mengindetifikasi ketercukupan komponen di atas sambil melihat contoh.

1. Tinjau Pedoman APA dalam Artikel

Format APA adalah standar untuk tinjauan pustaka, seperti untuk disertasi, tesis, atau artikel akademis yang diterbitkan. Kenali elemen inti gaya penulisan ini, termasuk font, margin, spasi, format teks isi, halaman judul, abstrak, kutipan teks, daftar pustaka, dan kutipan.

2. Tentukan Topik

Jika Anda belum memutuskan suatu topik, Anda perlu mulai meneliti sekarang. Pemilihan topik adalah langkah yang sangat penting setiap kali Anda menulis atau meninjau tesis. Topiknya harus tidak terlalu luas atau terlalu sempit.

Topik yang sempit dengan studi yang cukup untuk mendukung ulasan Anda dapat diterima. Namun, topik yang terlalu luas akan membuat Anda sangat sulit untuk meliput berbagai macam karya yang semuanya harus dipertimbangkan untuk membentuk sebuah kesimpulan.

Mahasiswa universitas lebih suka memilih topik yang berhubungan dengan bidang studi mereka atau proyek tesis akhir mereka.

3. Pilih Literatur Anda

Ada banyak sekali database dan konten online yang Anda gunakan untuk menemukan dan memilih materi yang diterbitkan. Jika Anda termasuk dalam sebuah institusi, instruktur penelitian Anda akan menjadi pemandu yang lebih baik untuk mencari literatur.

Jika literature review adalah sesuatu yang Anda lakukan sendiri, maka Anda perlu mencari database yang relevan terkait dengan bidang studi Anda. Anda dapat mencari materi ilmiah menggunakan mesin pencari akademis seperti Google Scholar atau Academic Info. Untuk membantu Anda lihat artikel 101 Situs Pencari Jurnal Internasional Gratis .

Seringkali, selama fase penelitian Anda menyadari bahwa topik tersebut terlalu luas atau terlalu sempit. Jika perlu, perbaiki topik Anda agar sesuai dengan ulasan Anda. Jika Anda akan membuat pernyataan tesis atau tujuan, inilah saat yang tepat untuk melakukannya.

4. Menganalisis dan Mempersiapkan Literatur

Pertama, buatlah gambaran singkat dari literature yang telah Anda dapatkan. Baca sekilas isi dan dapatkan inti dari apa yang penulis coba buktikan atau sangkal. Ide yang bagus untuk membaca abstrak dan beberapa paragraf pertama dari pendahuluan di langkah ini. Anda juga dapat membuat catatan selama langkah ini.

Lihat artikel 5 Langkah Literature Review, Tips dan Trik

Selanjutnya, berdasarkan apa yang Anda baca, susun materi Anda dan pikirkan judul, dan divisi yang akan Anda gunakan untuk ulasan Anda. Saat membuat catatan, Anda harus:

  • Tentukan istilah kunci
  • Lihatlah statistiknya
  • Identifikasi pola utama
  • Periksa penekanan, kekuatan, dan kelemahan
  • Periksa celah dalam literatur
  • Identifikasi hubungan antar studi
  • Evaluasi metodologi yang digunakan

Saat menulis review seperti contoh literature review yang disajikan nanti, mulailah dengan meringkas literatur. Anda dapat melakukan ini dalam format tabel atau peta konsep jika Anda ingin membuatnya lebih mudah.

Tabel dapat mencakup analisis ringkasan dan interpretasi. Pengolah kata atau program spreadsheet apa pun (seperti Microsoft Word atau Excel) akan baik untuk tujuan ini. Bagan juga dapat mencakup tanggal, penulis, metodologi yang digunakan, definisi istilah kunci, dan tentu saja, ringkasan.

5. Tulis Review Anda

Mulailah dengan mengidentifikasi pernyataan masalah atau tujuan Anda (atau tesis). Jelaskan mengapa bidang studi ini penting. Berikan alasan Anda untuk memilih penelitian atau literatur yang Anda pilih sebagai lawan dari materi “lain” yang mungkin relevan atau mungkin tidak relevan.

Selain itu, diskusikan tinjauan pustaka lain yang ditulis tentang topik Anda. Jelaskan bagaimana studi Anda mengisi celah dalam tinjauan yang ada atau mengapa pengulangan diperlukan.

Pastikan Anda mengutip semua referensi Anda! Juga, sertakan sebanyak mungkin subpos untuk memastikan esai terorganisir dengan baik dan koheren. Di akhir review, tulis kesimpulan.

Tidak ada aturan yang tegas untuk menulis kesimpulan yang baik. Itu tergantung pada tujuan Anda dalam meninjau bidang studi. Kesimpulan Anda dapat memberikan dukungan untuk tuduhan yang dibuat dalam pendahuluan, membantah hipotesis, atau sekadar mengkritik penelitian untuk mendorong lebih banyak pekerjaan di bidang tersebut.

Contoh Literature Review

Untuk mempermudah Anda dan juga sebagai model ideal dalam proses penulisan literature review, berikut ini merupakan salah satu contoh hasil review yang sesuai dengan standar di atas.

Share this:

Masih ada pertanyaan .

Yuk konsultasikan segala pertanyaanmu dengan Admin kami!

literatur review fungsi

literatur review fungsi

Something went wrong when searching for seed articles. Please try again soon.

No articles were found for that search term.

Author, year The title of the article goes here

LITERATURE REVIEW SOFTWARE FOR BETTER RESEARCH

literatur review fungsi

“This tool really helped me to create good bibtex references for my research papers”

Ali Mohammed-Djafari

Director of Research at LSS-CNRS, France

“Any researcher could use it! The paper recommendations are great for anyone and everyone”

Swansea University, Wales

“As a student just venturing into the world of lit reviews, this is a tool that is outstanding and helping me find deeper results for my work.”

Franklin Jeffers

South Oregon University, USA

“One of the 3 most promising tools that (1) do not solely rely on keywords, (2) does nice visualizations, (3) is easy to use”

Singapore Management University

“Incredibly useful tool to get to know more literature, and to gain insight in existing research”

KU Leuven, Belgium

“Seeing my literature list as a network enhances my thinking process!”

Katholieke Universiteit Leuven, Belgium

“I can’t live without you anymore! I also recommend you to my students.”

Professor at The Chinese University of Hong Kong

“This has helped me so much in researching the literature. Currently, I am beginning to investigate new fields and this has helped me hugely”

Aran Warren

Canterbury University, NZ

“It's nice to get a quick overview of related literature. Really easy to use, and it helps getting on top of the often complicated structures of referencing”

Christoph Ludwig

Technische Universität Dresden, Germany

“Litmaps is extremely helpful with my research. It helps me organize each one of my projects and see how they relate to each other, as well as to keep up to date on publications done in my field”

Daniel Fuller

Clarkson University, USA

“Litmaps is a game changer for finding novel literature... it has been invaluable for my productivity.... I also got my PhD student to use it and they also found it invaluable, finding several gaps they missed”

Varun Venkatesh

Austin Health, Australia

literatur review fungsi

Help | Advanced Search

Computer Science > Machine Learning

Title: generative ai for architectural design: a literature review.

Abstract: Generative Artificial Intelligence (AI) has pioneered new methodological paradigms in architectural design, significantly expanding the innovative potential and efficiency of the design process. This paper explores the extensive applications of generative AI technologies in architectural design, a trend that has benefited from the rapid development of deep generative models. This article provides a comprehensive review of the basic principles of generative AI and large-scale models and highlights the applications in the generation of 2D images, videos, and 3D models. In addition, by reviewing the latest literature from 2020, this paper scrutinizes the impact of generative AI technologies at different stages of architectural design, from generating initial architectural 3D forms to producing final architectural imagery. The marked trend of research growth indicates an increasing inclination within the architectural design community towards embracing generative AI, thereby catalyzing a shared enthusiasm for research. These research cases and methodologies have not only proven to enhance efficiency and innovation significantly but have also posed challenges to the conventional boundaries of architectural creativity. Finally, we point out new directions for design innovation and articulate fresh trajectories for applying generative AI in the architectural domain. This article provides the first comprehensive literature review about generative AI for architectural design, and we believe this work can facilitate more research work on this significant topic in architecture.

Submission history

Access paper:.

  • HTML (experimental)
  • Other Formats

license icon

References & Citations

  • Google Scholar
  • Semantic Scholar

BibTeX formatted citation

BibSonomy logo

Bibliographic and Citation Tools

Code, data and media associated with this article, recommenders and search tools.

  • Institution

arXivLabs: experimental projects with community collaborators

arXivLabs is a framework that allows collaborators to develop and share new arXiv features directly on our website.

Both individuals and organizations that work with arXivLabs have embraced and accepted our values of openness, community, excellence, and user data privacy. arXiv is committed to these values and only works with partners that adhere to them.

Have an idea for a project that will add value for arXiv's community? Learn more about arXivLabs .

IMAGES

  1. apa itu literature review

    literatur review fungsi

  2. (PDF) REVIEW LITERATUR REVIEW LITERATUR

    literatur review fungsi

  3. Cara Membuat Literature Review

    literatur review fungsi

  4. Fungsi Literatur Dalam Literatur Review

    literatur review fungsi

  5. Literatur Review Analisis Fungsi Pengara

    literatur review fungsi

  6. CONTOH TEMPLATE JURNAL LITERATUR REVIEW (1)-converted

    literatur review fungsi

VIDEO

  1. Sistematic Literatur Review Research (SLR)

  2. telaah literatur review

  3. Video Presentasi Literatur Review

  4. LITERATUR REVIEW

  5. Tahapan Literatur Review

  6. KEKHUSUSAN Pak Handaru jati, 15 Maret 2024

COMMENTS

  1. Literature Review: Pengertian, Fungsi, dan Cara Membuatnya

    Literature review adalah sebuah dokumen atau bagian dari dokumen yang mengumpulkan sumber-sumber kunci tentang suatu topik dan membahas sumber-sumber tersebut dalam perbincangan satu sama lain. Ini adalah gambaran umum tentang karya-karya yang telah diterbitkan sebelumnya tentang suatu topik, dan dapat merujuk pada makalah ilmiah lengkap atau ...

  2. Literature Review : Pengertian, Metode, Manfaat, dan Cara Membuat

    Ketika ingin melakukan atau membuat literature review bisa menggunakan beberapa metode, yaitu metode systematic mapping study, systematic literature review, dan traditional review.. Systematic Mapping Study. Systematic mapping study adalah jenis metode literature review yang di mana dalam penulisannya dilakukan secara sistematis dan memakai langkah-langkah yang sudah ditentukan sebelumnya.

  3. Literature Review: Format, Contoh, dan Cara Membuatnya

    1.2 1.2: Tujuan dan Manfaat Melakukan Literature Review. 1.3 1.3: Perbedaan Antara Literature Review dengan Review Jurnal. 2 Cara Membuat Literature Review. 2.1 2.1: Memilih Topik Penelitian. 2.2 2.2: Mencari dan Mengumpulkan Sumber Literatur. 2.3 2.3: Evaluasi dan Seleksi Sumber Literatur.

  4. How to Write a Literature Review

    Examples of literature reviews. Step 1 - Search for relevant literature. Step 2 - Evaluate and select sources. Step 3 - Identify themes, debates, and gaps. Step 4 - Outline your literature review's structure. Step 5 - Write your literature review.

  5. Literature Review : Pengertian, Contoh, Cara Membuat, Manfaat, PDF

    Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, metode, dan cara membuat literatur review. Pengertian literatur review adalah proses penelitian yang melibatkan peninjauan serta evaluasi kritis terhadap sumber-sumber literatur yang telah ada. Tujuan utama dari literatur review adalah untuk memahami dan menggambarkan keadaan penelitian terkini ...

  6. Literature Review: Pengertian, Metode dan Cara Membuat

    Tahap berikutnya yang wajib diketahui adalah bagaimana cara membuat literature review yang baik. Berikut beberapa tahap yang perlu dilakukan: 1. Mencari Literature yang Relevan. Tahapan yang pertama adalah mencari literature yang relevan atau sesuai dengan topik penelitian maupun karya tulis ilmiah yang diusung.

  7. 9 Manfaat dan Cara Melakukan Literature Review Sebelum Meneliti

    Beberapa manfaat dari melakukan tinjauan pustaka adalah: 1. Memperoleh Ide Penelitian. Manfaat pertama dari proses literature review adalah membantu memperoleh ide penelitian. Misalnya saat membaca berbagai jurnal maka akan menemukan topik penelitian yang dirasa menarik dan sesuai dengan bidang yang ditekuni.

  8. Mengenal Literature Review Menurut Para Ahli

    Kesimpulan. Dalam melakukan literature review adalah tentang pengertian dan peranannya menurut para ahli, kami menyoroti beragam manfaat yang ditawarkan oleh proses ini. Kami menemukan bahwa Literature Review bukan hanya sekadar tinjauan literatur. Tetapi juga merupakan fondasi penting bagi penelitian yang efektif dan berkualitas.

  9. PDF Literature Review

    literature review: what it is? an examination of research that has been conducted in a particular field of study more than the search for information, and goes beyond being descriptive evaluating and synthesising available information related to your study all works included in the review all works included in the review must be read, evaluated and analysed

  10. Systematic Literature Review: Pengantar, Tahapan dan Studi Kasus

    Systematic literature review atau sering disingkat SLR atau dalam bahasa indonesia disebut tinjauan pustaka sistematis adalah metode literature review yang mengidentifikasi, menilai, dan menginterpretasi seluruh temuan-temuan pada suatu topik penelitian, untuk menjawab pertanyaan penelitian (research question) yang telah ditetapkan sebelumnya (Kitchenham & Charters, 2007).

  11. Literature Review: Pengertian, Contoh, Format dan Cara Membuatnya

    Literature review dapat membantu memastikan bahwa tinjauan tersebut sistematis, transparan, dan dapat direproduksi, dan dapat berfungsi sebagai referensi yang berguna bagi orang lain yang mungkin ingin mereplikasi tinjauan tersebut. ... Hubungan antara aktivitas fisik dan fungsi kognitif pada orang dewasa; Dampak penggunaan media sosial pada ...

  12. Literature Review: The What, Why and How-to Guide

    In writing the literature review, your purpose is to convey to your reader what knowledge and ideas have been established on a topic, and what their strengths and weaknesses are. As a piece of writing, the literature review must be defined by a guiding concept (e.g., your research objective, the problem or issue you are discussing, or your ...

  13. Writing a literature review

    A formal literature review is an evidence-based, in-depth analysis of a subject. There are many reasons for writing one and these will influence the length and style of your review, but in essence a literature review is a critical appraisal of the current collective knowledge on a subject. Rather than just being an exhaustive list of all that ...

  14. (PDF) Menulis Kajian Literatur

    Desember 2016. 27. Menulis Kajian Literatur. Amri Marzali. Universitas Muhammadiyah Prof. DR.HAMKA. [email protected]. Abstract. This article is part of lecture notes presented in the course ...

  15. Literature Review (Jarot S. Suroso)

    Suatu literatur review yang baik haruslah bersifat relevan, mutakhir (tiga tahun terakhir), dan memadai. Tujuan dari literature review adalah : • Untuk mendapatkan landasan teori yang bias mendukung pemecahan masalah yang sedang diteliti. • Teori yang didapatkan merupakan langkah awal agar peneliti dapat lebih memahami permasalahan yang ...

  16. (PDF) Pedoman untuk menulis Artikel Review

    Fungsi: Menginformasikan tentang tujuan utama dan hasil artikel review (abstrak informatif) atau menunjukkan struktur teks (abstrak deskriptif ). • Abstrak deskriptif - untuk review naratif

  17. PDF Panduan Skripsi Literature Review

    LITERATUR REVIEW 1.1. Pengertian Literatur Review/Narrative Review Literatur review adalah sebuah metode yang sistematis, eksplisit dan reprodusibel untuk melakukan identifikasi, evaluasi dan sintesis terhadap karya-karya hasil penelitian dan hasil pemikiran yang sudah dihasilkan oleh para peneliti dan praktisi.

  18. (DOC) Fungsi Literatur dalam literatur review

    Fungsi Literatur dalam literatur review. Fungsi literatur menurut Iskandar (2008: 51) adalah sebagai berikut: Literatur meningkatkan pemahaman peneliti tentang teori-teori yang relevan terhadap masalah yang diteliti. Kajian literatur tentang teori berfungsi untuk menjelaskan, membedakan, meramal dan mengendalikan suatu fenomena-fenomena atau ...

  19. Contoh Literature Review dan Cara Membuatnya

    Contoh Literature Review. Untuk mempermudah Anda dan juga sebagai model ideal dalam proses penulisan literature review, berikut ini merupakan salah satu contoh hasil review yang sesuai dengan standar di atas. Mallett, S. (2004). Understanding home: A critical review of the literature. The Sociological Review, 52(1): 62-89.

  20. Literatur Review: Aktivitas Fisik dalam Pembelajaran ...

    Literatur Review: Aktivitas Fisik dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani sebagai Stimulus Fungsi Kognitif Siswa December 1, 2021 // DOI: 10.17977/jptpp.v6i12.15180. DOI: 10.17977/jptpp.v6i12.15180. Khumaira Marsyahidah Badu, Sugiharto Sugiharto, Eko Hariyanto ...

  21. Litmaps

    Join the 250,000+ researchers, students, and professionals using Litmaps to accelerate their literature review. Find the right papers faster. Get started for free!

  22. PDF Literature Review : Hubungan Fungsi Keluarga Dengan Kualitas Hidup Lansia

    lanjut usia yang memiliki fungsi keluarga kurang sehat atau sakit dan memiliki kualitas hidup yang buruk sebanyak (21,4%). Hasil studi pendahuluan Rohmah, dkk (2012) bahwa faktor fisik, faktor ''Literature Review: Hubungan Fungsi Keluarga Dengan Kualitas Hidup Lansia''.

  23. Literature Review : Analisis Peran Pajak sebagai Upaya Perwujudan

    tak hanya sebagai fungsi budgetair (pembangunan), melainkan juga memiliki fungsi pengaturan secara pada ... [Show full abstract] literature review atau kajian pustaka dengan 15 sumber jurnal dan ...

  24. Generative AI for Architectural Design: A Literature Review

    This article provides the first comprehensive literature review about generative AI for architectural design, and we believe this work can facilitate more research work on this significant topic in architecture. Comments: 32 pages, 20 figures. Subjects: Machine Learning (cs.LG); Artificial Intelligence (cs.AI) Cite as: arXiv:2404.01335 [cs.LG]